KPUD Karo Gelar Sosialisasi Pemilu 2024 dengan Insan Pers, LSM dan Ormas Se-Kabupaten Karo

Berastagi, Detak Indonesia--Untuk memantapkan Pemilu 2024 yang berkualitas, Ketua KPUD Kabupaten Karo beserta seluruh anggota komisioner KPUD Karo gelar rapat sosialisasi bersama insan Pers, LSM dan Ormas Se-Kabupaten Karo di Berastagi, Provinsi Sumatera Utara Rabu (27/12/2024).

Rapat sosialisasi dibuka langsung oleh Ketua KPUD Kabupaten Karo Renda Gaul Ginting dan didamping Sekretaris KPUD Karo dan dihadiri Kepala Dinas Bakesbangpol Limnas Kabupaten Karo. Tetap Ginting dan Kadis Kominfo Frans Leonardo Surbakti SSTP dan seluruh peserta sosialisasi.

Dalam sambutannya Ketua KPUD Karo meminta peran serta Pers, LSM dan Ormas di Pemilu 2024 mendatang agar dapat menjadi kontrol sosial di masyarakat dalam menyukseskan Pemilu 2024, KPUD Kabupaten Karo akan bekerja keras untuk menyukseskan Pemilu 2024, dan sebagai media pers agar memberitakan semua kegiatan KPUD Karo dan hindari pemberitaan yang memicu salah paham Pemilu 2024, juga untuk Ormas dan LSM agar tetap mendukung KPUD Kabupaten Karo dalam menyukseskan Pemilu di 2024. Terutama agar peran serta Pers, Ormas dan LSM tidak memberi informasi hoax yang dapat mengurangi jumlah pemilih yang sudah ada di DPT dan peran Pers, LSM dan Ormas agar dapat menambah jumlah pemilih.

Sebagai Narasumber dalam sosialisasi tersebut Sahimin Selian menekan agar Pemilu 2024 dapat menjadi pemilu yang paling berkualitas dari Pemilu sebelumnya, di Pemilu 2024 KPUD Karo sudah menerima lima lembar kertas suara, kertas suara untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, kertas suara Calon Anggota DPD Pusat dan Kertas Suara untuk memilih anggota DPR, DPRD Tk I dan DPRD Tk II. Dan total kertas suara yang akan diterima KPUD Kabupaten Karo hingga pemilihan putaran kedua Presiden dan Pemilihan Gubernur dan Kepala Daerah menjadi sembilang kertas suara, jadi KPUD Kabupaten Karo akan tetap merangkul Pers, LSM dan Ormas dalam mensukseskan Pemilu 2024.

 

Di Kabupaten Karo kita mempunyai jumlah DPT 300.088, jumlah Desa/Kelurahan 269, jumlah TPS 1.217, jumlah PPK 85, Jumlah PPS 807, dan KPUD Karo membutuhkan sebanyak 8.519 orang untuk menjadi anggota KPPS. Dan saat ini KPUD Karo masih membuka peluang untuk kita menjadi anggota KPPS yang sudah dianggarkan di KPUD Karo," ujar Sahimin Komisioner KPUD Karo.

Wakil Ketua PWI Sugiatmo MA juga mengajak kepada Pers, LSM dan Ormas agar menginformasikan baik lewat media masing-masing maupun lewat media sosial sebagai kontrol sosial, kepada Pers, LSM dan Ormas agar lebih memahami perannya sebagai pemberi informasi dan kontrol sosial dan dapat membantu masyarakat baik dalam hal kecil seperti membantu menemukan DPT lewat jaringan on-line dan banyak hal lagi yang sering kita temui permasalahan di masyarakat kita waktu pemilihan nanti.

Kepala Kesatuan Badan Politik dan Limnas Kabupaten Karo Tetap Ginting, dalam sambutannya mengajak seluruh Pers, LSM dan Ormas Se-Kabupaten Karo agar dapat mendukung mensukseskan pemilu 2024, kunci menyukseskan pemilu ada 6 hal yang harus diketahui, yakni :

1. Penyelenggara Pemilu (KPU, Bawaslu dan DKPP)
2. Pemerintah Pusat dan Daerah
3. Aparat Keamanan
4. Parpol/Paslon/Caleg.
5. Media, Pers, Ormas dan LSM.
6. Masyarakat.

 

"Dan di poin yang ke 5, inilah kita di Kabupaten Karo ada 97 Ormas dan LSM bila masing-masing ormas beranggotakan 20 orang jadi partisipasi dari ormas untuk menyukseskan Pemilu sebagai kontrol sosial sudah ada berkisaran 1.940 orang di Kabupaten Karo sebagai partisipan Relawan KPUD Karo di Pemilu 2024. Dan Sebagai kontrol sosial, Pemilu merupakan dukungan kita dalam berdemokrasi kita wajib menyukseskan pemilu 2024," ujar Kesbangpol Limnas Kab Karo.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karo dalam sambutannya mengajak agar Wartawan, Ormas, dan LSM tidak lupa untuk memilih di 14 Februari 2024, dan sebagai pemberi informasi wajib menghalau berita berita hoax. Wartawan yang independen dalam memilih dan berpolitik jangan sampai memengaruhi seseorang dalam menentukan pilihannya, sebagai contoh di dalam keluarga juga bisa berbeda pilihan dalam menentukan pemimpin yang dipilihnya. Dan tetap netral dalam pemberitaan sesuai dengan kaidah berita 5W + 1H.

Setiap pemberitaan harus dapat di pertanggungjawabkan, untuk mencegah penyebaran hoak ada tiga hal yang harus dilakukan (1) jangan langsung menyebarkan informasi yang diterima, (2) periksa informasi yang kita terima dengan membuka informasi resmi, (3) periksa dan pelajari informasi tersebut jika disebarkan apakah tidak menimbulkan perpecahan di masyarakat?

"Tapi kalau bermanfaat maka itu boleh disebarkan dan mari kita wujudkan Pemilu 2024 aman, damai, dan sukses," ajak Kadis Kominfo Kabupaten Karo Frans Leonardo Surbakti SSTP. (stm)


Baca Juga