Medan-Danau Toba Semakin Dekat Via Tol Sinaksak Pematang Siantar

Tigaras, Detak Indonesia--Wisata ke Danau Toba pada liburan Tahun Baru 2024 dari Medan-Danau Toba tarasa semakin dekat via jalan TOL yang baru selesai dibangun 2023, yakni TOL Sinaksak Pematang Siantar Kabupaten Simalungun.

Menjajal jalan tol Sinaksak Pematang Siantar Kabupaten Simalungun Sumut dari Tebingtinggi sejauh 47,15 Km dan sebelumnya dari Tol Amplas Medan menghabiskan waktu tempuh hanya sekitar 1,5 jam. Medan-Pematang Siantar terasa dekat sekali dihubungkan dengan Tol Sinaksak.

Kalau dari Medan anda sudah melewati Tol Sinaksak di Pematang Siantar ini, mau ke Danau Toba yang agak sepi lalu lintasnya jangan lewat Parapat, tapi membeloklah ke arah kanan ke Sidamanik masih Kabupaten Simalungun, Sumut.

Tol Sinaksak Pematang Siantar, Sumut, liburan Tahun Baru 2024 ini masih gratis melintas di sini.

 

Di perjalanan, wisatawan akan disuguhkan dengan hamparan kebun teh PTPN IV di Kecamatan Sidamanik melintasi infrastruktur jalan yang sempit hanya pas untuk lalu lintas dua kendaraan mobil lawan arah.

Di Kota Sidamanik yang kecil ini bisa mandi-mandi di danau biru mata air jernih Bah Damanik namanya, di belakang Pasar Sidamanik Kabupaten Simalungun, Sumut. Biaya masuk satu mobil hanya Rp15.000. Biaya masuk satu wisatawan untuk rekreasi mandi di air jernih hanya Rp5.000 per wisatawan.

Hamparan kebun teh PTPN IV Sidamanik Kabupaten Simalungun, Sumut.

Penginapan terbatas di kawasan kebun teh PTPN IV yang luas ini. Jalanan sempit sekali, hanya bisa untuk dua mobil berpapasan kalau tak hati-hati sesama mobil bisa saling gesekan lecet. Inilah perlu diperhatikan Bupati Simalungun untuk memperlebar infrastruktur jalan dari Pematang Siantar-Sidamanik-Tigaras Danau Toba yang cukup ramai dilewati wisatawan yang mau mengunjungi destinasi wisata Danau Toba di Desa Tigaras.

Puncak Simarjarunjung di atas Desa Tiga Ras Danau Toba Kabupaten Simalungun Sumut objek wisata tempat berfoto wisatawan.

 

Banyak wisatawan berfoto ria di kebun teh yang hijau ini. Hanya saja parkiran mobil terbatas dan sempit di kawasan ini. Hati-hatilah memarkir mobil di pinggir jalan yang sempit tersebut.

Jalan lintas Sidamanik-Tigaras Danau Toba ini adalah kawasan alternatif selain Parapat Danau Toba yang padat. Dari Ferry penyeberangan Tiga Ras di pinggir Danau Toba ini juga bisa naik Roro penyeberangan ke Pulau Samosir. Mobil dan sepeda motor wisatawan antre naik Roro di sini.

Jika tak ingin nyeberang ke Pulau Samosir, cukup wisata di Tiga Ras di pinggir Danau Toba ini saja banyak tersedia akomodasi pariwisata seperti hotel, penginapan, dengan tarif dari Rp250.000 hingga Rp600.000 ribu per malam. Ada juga wisatawan lokal yang tak mau sewa kamar hotel, cukup bentang kemah di pinggir Danau Toba bayar sewa tanah kemping sekitar Rp150.000 sampai Rp200.000 per malam. Pagi harinya bangun tidur bisa langsung mandi atau memancing ikan di Danau Toba yang jernih airnya tersebut.

Puncak Simarjarunjung Danau Toba yang indah menawan.

 

Di atas Desa Tiga Ras di pinggiran Danau Toba ini, ada puncak Simarjarunjung tempat panorama untuk memandang keindahan Danau Toba. Banyak wisatawan transit di lokasi ini hanya untuk berfoto dengan latar belakang panorama Danau Toba yang indah.

Dari puncak Simarjarunjung ini wisatawan bisa saja melanjutkan perjalanan ke Kota Kabanjahe dan Berastagi karena dekat jaraknya. Tapi dihari libur ini pasti macet jalur lalu lintas di Kota Berastagi. Wisatawan yang paham kondisi macet ini terkadang urung lewat ke Kabanjahe-Berastagi. Tapi yang sudah biasa dengan kemacetan maka nekat aja ke Kabanjahe-Berastagi.

Puncak Simarjarunjung tempat memandangi Danau Toba yang indah dan eksotik.

Sebagian wisatawan dari Tiga Ras pinggir Danau Toba ini kembali pulang ke arah Sidamanik yang infrastruktur jalannya sempit menuju Kota Pematang Siantar dan masuk kembali ke Tol Sinaksak di Pematang Siantar pulang ke Medan yang lalu lintasnya lancar dan masih gratis masuk Tol Sinaksak Pematang Siantar menuju Tol Tebingtinggi dan Tol Amplas Medan. (azf)


Baca Juga