Jakarta, Detak Indonesia -- Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengadakan rapat koordinasi membicarakan program pelaksanaan dana desa dan padat karya tunai desa 2018 yang berlangsung Jumat (23/2'2018).Rakor dimulai sekira pukul 14.00 dan berakhir pukul 15.25 WIB.
Menteri Puan menyampaikan bahwa saat ini penyerapan dana desa tahap I senilai Rp12 triliun sudah dikucurkan di 434 kabupaten mencapai 72 persen. Dana desa tahap awal yang dialokasikan ini artinya sudah diserap Rp8,68 triliun tersebar di 314 kabupaten.
"Penyaluran dana desa tahap pertama pada bulan Januari 2018 lalu saat ini sudah tersalurkan 72 persen di sejumlah kabupaten," ujar Puan saat konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator bidang PMK, Jakarta, Jumat (23/3/2018).
Menurut Puan, pencairan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2018 dilaksanakan tiga kali pencairan. Ketentuan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 225/PMK.07/2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa.
Tahap I dilaksanakan paling cepat Januari, tahap II paling cepat disalurkan Maret dan tahap III disalurkan paling cepat Juli 2018.
Ditegaskan Puan, penyaluran dana desa tahap kedua akan segera dilakukan Maret 2018 ini.
"InsyaAllah tahap II penyaluran dana desa akan dilakukan pada Maret 2018 ini. Tentu saja dari 434 kabupaten seperti yang tadi saya sampaikan, 72 persen telah disalurkan, kurang lebih 314 kabupaten," tegas Puan.
Menteri Puan juga menyampaikan hasil rakor yang membahas padat karya tunai.
Kegiatan padat karya ditujukan untuk percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat. Sekarang ini yang memang baru melakukan kegiatan padat karya adalah Kementerian PUPR dan Kementerian Desa.
Puan akan terus mendorong kementeriannya atau lembaga supaya mempercepat pelaksanaan program padat karya tunai itu.
Puan juga mengharapkan kementerian lain melakukan percepatan program padat karya tunai.(*/di)