Toke-toke Sawit Dikutip Uangnya

Bencah Kesuma, Detak Indonesia--Jum'at (6/3/2020) masyarakat Desa Bencah Kesuma Kecamatan Kabun, Kabupaten Rokan Hulu Riau akan melaporkan permasalahan palang/pintu ampang-ampang yang ada di Desa Bencah Kesuma kepada Inspektorat, tim Cyber Pungli Polres Rokan Hulu Riau dan dinas terkait.

Nurul Arifin (Ucok) tokoh pemuda Desa Bencah Kesuma mengatakan, dirinya sudah geram dengan adanya kutipan kepada toke-toke sawit yang ada di desanya ini.

"Mereka (toke sawit) mengadu kepada saya. Kalau mereka sebetulnya kurang setuju dengan adanya peraturan desa yang mewajibkan setiap mobil yang melintas dan bermuatan sawit harus membayar kepada petugas penjaga palang sebesar Rp30 ribu," kata Ucok.

Jelas mereka keberatan karena sekali lewat saja mereka harus membayar Rp30 ribu. Bagai mana kalau setiap hari mereka lewat dikalikan sebulan. Sudah berapa pengeluaran mereka hanya untuk membayar palang.

Sebelumnya pun Ucok juga sudah berkomunikasi dengan Kades mengenai permasalahan palang tersebut dan Ucok meminta kepada Kades agar palang itu dibuka dan tidak ada lagi kutipan apapun di palang/ampang-ampang tersebut.

Akan tetapi Kades mengatakan kepada Ucok hasil pendapatan palang tersebut sudah dimasukkan ke dalam APBDes.Bagaimana bisa APBDes didapat dari jalan kabupaten yang sudah di aspal.

"Saya akan mendampingi kawan-kawan toke sawit untuk melaporkan permasalahan palang ini ke Inspektorat untuk melakukan audit dan Tim Cyber Pungli Polres Rohul Riau karena saya merasa ada yang tidak betul di situ," tutup Ucok. (ary)


Baca Juga