Kecelakaan Beruntun Tujuh Mobil di Panorama Dua Sitinjau Lauik

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 16:56:53 WIB

Kecelakaan beruntun tujuh mobil telah terjadi di jalan lintas Sitinjau Lauik Sabtu 28 Oktober 2023 sekira pukul 10.00 WIB, pada jalan lintas Sumatera Padang-Solok. Belum diketahui apakah ada korban jiwa. (tsi)

Sitinjau Laut, Detak Indonesia--Kecelakaan beruntun tujuh mobil telah terjadi di jalan lintas Sitinjau Lauik Sabtu 28 Oktober 2023 sekira pukul 10.00 WIB, pada jalan lintas Sumatera Padang-Solok. Belum diketahui apakah ada korban jiwa.

Nampak bus pariwisata pada posisi kanan jalan ringsek depannya akibat bertabrakan dengan mobil berbadan kecil. Korban yang selamat menangis melihat kejadian yang tak disangka tersebut.

Masyarakat sekitar berusaha membantu korban yang mengalami kecelakaan.

Gubernur Sumbar Mahyeldi dalam presentasinya pada rapat koordinasi bersama 11 Dirjen dari delapan Kementerian beberapa waktu lalu menyebutkan, kawasan Sitinjau Laut masuk dalam daerah rawan kecelakaan (DRK).

 

Menurutnya rawan kecelakaan itu, pada 2023 akan dibangun fly over Sitinjau Lauik. Pembangunan fly over Sitinjau Lauik ini sudah masuk dalam 35 proyek prioritas nasional.

Menurut Gubernur Sumbar itu, selama periode 2016-2020 di kawasan Sitinjau Lauik, kata Mahyeldi, telah terjadi sebanyak 50 kecelakaan, meninggal 19 orang, luka berat sembilan orang dan luka ringan 111 orang.

"Hal ini terjadi disebabkan karena kondisi jalan berupa tanjakan terjal dan panjang serta radius tikung terlalu sempit," ujarnya.

Ia menyebut, selain untuk meningkatkan akses jalan, pembangunan fisik fly over ini akan mengurangi kesenjangan ekonomi antar daerah.

 

Kepala Bappeda Sumbar mengatakan, dalam menjaga keberlangsungan pengerjaan fly over, Direktur Pendanaan Bappenas menyarankan agar memilih alternatif pembiayaan melalui dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), karena tingkat kepastiannya lebih tinggi jika dibandingkan melalui dana APBN.

"Direktur regional I Bappenas juga meminta kepada dinas terkait agar segera menyampaikan usulan dalam waktu dekat, agar anggaran pembangunan konstruksinya bisa masuk di 2023 ini. Kemudian dari Kemenko Marves, juga berjanji akan mengawal pengerjaan proyek fly over ini," ujarnya. (*/di)