Bupati Karo Sumut Terkelin Brahmana SH memanjat Bak Pengatur Tekanan Air (BPT) untuk melihat dari dekat apakah berpungsi dengan baik, Kamis (8/3/2018). (Foto Ist)

Kabanjahe,  Detak Indonesia--Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, didampingi Thomas Joverson Ginting anggota DPRD Karo, Kepala Bappeda Nasib Sianturi MSi, Dirut PDAM Tirta Malem Arvino Hamsari Nasution ST,  Darma Agus ST  MM  PPK  BWS II Medan, Hastiono ST, Amiruddin ST anggota BWS (Balai Wilayah Sungai) melakukan peninjauan BPT (Bak Pengatur Tekanan Air) Rabu (8/3/2018) pukul 16.00 WIB di belakang Kantor Camat Merek Kabupaten Karo Sumut. 

Di lokasi saat meninjau Terkelin Brahmana mengatakan salah satu kebutuhan pokok sehari-hari warga tidak terlepas dan tidak dapat terpisahkan dengan air. Apalagi daerah Kabupaten Karo khususnya sekitar Kabanjahe sering terjadi krisis air, walaupun PDAM Tirta Malem sudah berusaha namun sampai saat ini masih banyak laporan dan dijumpai di lapangan masyarakat mengeluh kadang air macat, kadang tidak ada bahkan berminggu - minggu dan parahnya berbulan bulan, hal ini dapat diketahui karena sumber mata air yang dikelola PDAM Tirta Malem tidak dapat mencukupi masyarakat sekitar Kabanjahe. 

"Oleh sebab itu hari ini Kamis (8/3/2018) adalah sebagai Hari Jadi Kabupaten Karo, maka saya meninjau BPT (Bak Pengatur Tekanan) air dalam rangka 'comissioning test" sehingga hari ini dicoba dan dihidupkan untuk penyaluran air ke pipa-pipa menuju Kota Kabanjahe sekitar," jelasnya.

"Inilah Kado Ulang Tahun Hari Jadi Kabupaten Karo ke 72 terhadap masyarakat, air bersih akan masuk ke rumah penduduk, besok Jumat (9/3/2018) sudah dapat menikmatinya, karena sore ini sudah uji coba penyalurannya,sekaligus melihat  pipa-pipa yang terpasang tidak bocor lagi," tegasnya.

Thomas Joverson Ginting yang turut mendampingi Bupati, mengapresiasi kinerja Bupati Karo, karena menyempatkan diri setelah memperingati Hari Kabupaten Karo ke 72 masih menyempatkan diri memanjat naik ke Bak Pengatur Tekanan Air, dan melihat air yang telah tertampung dan disalurkan ke pipa-pipa untuk diteruskn ke rumah masyarakat yang membutuhkan.

"Mudah-mudahan dengan dimulainya perdana uji coba tes penyaluran air bersih ke masyarakat , maka masyarakat berkurang keluhannya selama ini, dan tidak membeli air lagi kepada pengusaha sumur bor, kadang harganya mencekik masyarakat," jelasnya.

Dirut PDAM Tirta Malem di sela peninjuan membenarkan hari ini Kamis (8/3/2018) Bupati Karo memulai uji coba tes, penyaluran air ke pipa-pipa yang tersambung ke rumah masyarakat sekitar Kabanjahe, untuk dinikmati, ke depan mudah - mudahan masyarakat Kota Kabanjahe sekitarnya akan tidak kekurangan air bersih lagi, karena BPT tersebut dapat menampung debet air 30 liter/detik dan mencukupi  untuk 2.000 KK.(pmg)