Alfedri : Pesantren Benteng bagi Generasi Muda

Senin, 19 Maret 2018 - 10:02:31 WIB

Plt Bupati Siak Drs Alfedri memberi sambutan di acara milad pondok pesantren Miftahul Qur, an ke 7 dan Deklarasi Anti Narkoba serta berita hoaks ditaja pengurus pondok bekerjasama dengan GP Ansor Wilayah Riau Minggu, (18/03/2018). (Foto Humas Pemkab Siak)

Siak Sriindrapura,  Detak Indonesia--Plt Bupati Siak Alfedri didampingi Kapolres Siak AKBP Berliansyah SIK menghadiri milad pondok pesantren Miftahul Qur, an ke 7 dan Deklarasi Anti Narkoba serta Berita Hoaks yang ditaja pengurus pondok bekerjasama dengan GP Ansor Wilayah Riau Minggu, (18/03/2018).

Plt Bupati Siak Alfedri mengatakan, hari ini awal dimulainya spirit baru, bagai mana bisa bersama-sama menyelamatkan generasi muda dari penggunaan narkotika dan obat terlarang, karena negara saat ini ditetapkan sebagai darurat narkoba.

Karena tidak ada satu kampungpun di negeri ini luput dari peredaran narkoba, saat ini BNN mencatat dalam satu hari ada sekitar 50 orang di negeri ini meninggal akibat penggunaan narkotika dan obat terlarang. Untuk menekan angka peredarannya Pondok Pesantren merupakan benteng bagi generasi muda, karena di pondok diajarkan nilai-nilai spiritual yang dapat mengarahkan generasi muda jauh dari barang haram tersebut. 

"Saya mengapresiasi kegiatan yang sangat bermanfaat ini, pondok pesantren merupakan benteng terakhir bagi generasi kita agar tidak terjerumus dalam narkoba, karena di pondok mereka diajarkan nilai-nilai spiritual, dan diajarkan tentang bahaya narkoba," kata Alfedri. 

Dijelaksakan Alfedri, masalah narkoba ini tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah,  BNK, Kepolisian, dan masyarakat saja,  namun semua harus bersama-sama  memberantas narkotika dan obat terlarang ini. Pemkab Siak sangat tegas terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Honorer jika terbukti menggunakan narkoba akan diberhentikan. 

"Untuk memutus mata rantai peredaran Narkoba kita sangat tegas terhadap pegawai di Siak, Pak Bupati H Syamsuar kemarin memberhentikan pegawai yang tersangkut masalah narkoba,  kemudian beberapa waktu kita juga telah melakukan penandatanganan perjanjian bebas narkoba kepada seluruh Camat, Penghulu, serta Kepala Sekolah se-Kabupaten Siak. Ini kita lakukan agar seorang pemimpin di wilayahnya masing-masing agar menjadi contoh dan teladan bagi warganya," terang Alfedri. 

Sementara itu Kapolres Siak AKBP Berliansyah SIK dalam sambutannya mengatakan, mengapresiasi GP Ansor yang telah menginisiasi acara deklarasi anti narkoba dan bahaya berita hoaks.

Banser GP Ansor merupakan mitra polisi,  tentunya generasi Ansor jauh dari obat terlarang. Melalui kegiatan ini Berliansyah mengimbau kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba, sayangi anak-anak, karena mereka generasi harapan bangsa. 

"Mari kita jihad melawan narkoba, dari lembaga agama seperti pondok pesantran kita harapkan melahirkan generasi yang Qurani," terang Kapolres. (adifa)