Salah satu jenazah teroris masih tergeletak di halaman Mapolda Riau Rabu (16/5/2018) pukul 11.15 WIB. (Aznil Fajri/Detak Indonesia.co.id)

Pekanbaru, Detak Indonesia--Tiga jenazah terduga teroris yang menyerang Markas Polda Riau Rabu pagi tadi (16/5/2018) pukul 09.15 WIB hingga pukul 11.15 WIB tadi nampak masih tergeletak di dalam halaman Mapolda Riau. 

Dalam pantauan wartawan Detak Indonesia di Pekanbaru Aznil Fajri melihat satu motor warna merah yang digunakan terduga teroris ini tergeletak di dalam halaman Mapolda Riau jaraknya sekitar 10 meter dari jenazah terduga teroris yang terkapar ditembak polisi. 

Tim jibom Brimob Polda Riau memeriksa mini bus milik terduga teroris. 

Penjagaan di Mapolda Riau sangat ketat,  wartawan dipersilakan masuk dengan pemeriksaan ketat. 

Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto dalam jumpa pers Rabu (16/5/2018) di Mapolda Riau menjelaskan empat orang terduga teroris yang menyerang tewas ditembak polisi.  Saat kejadian memang Polda Riau Siaga 1. Sementara dua polisi terluka diserang pedang samurai oleh terduga teroris yakni Brigadir John Hendri dan Kompol Farid. 

Paska penabrakan mobil terduga milik teroris ke Markas Polda Riau di Jalan Gajah Mada Pekanbaru Rabu pagi tadi (16/5/2018) pukul 09.15 sejumlah polisi siaga 1.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto

Tim Jibom dari Brimob Polda Riau nampak mencoba mendekati memeriksa mobil putih tersebut apakah di dalamnya ada bahan peledak bom. Dengan alat deteksi bom petugas nampak mengitari mobil putih misterius tersebut. 

Pintu samping kiri mobil dibuka dan pintu bagasi belakang juga diperiksa.  Belum diketahui secara pasti apakah mobil ini steril bahan peledak. 

Sementara awak media Detak Indonesia berusaha ke kamar mayat RS Bhayangkara Polda Riau di Jalan Kartini Pekanbaru masuk dari Jalan Borobudur untuk mengecek jenazah terduga teroris. Namun petugas Brimob melarang wartawan mendekati RS Bhayangkara Polda Riau. 

Dua ambulan dari TKP Mapolda Riau pagi tadi nampak keluar membawa jenazah terduga teroris ke RS Bhayangkara Pekanbaru.

Jenazah terduga teroris masih tergeletak di dalam halaman Mapolda Riau Rabu (16/5/2018) pukul 11.15 WIB

Sementara ada sekolah di Pekanbaru yang meliburkan kegiatan belajar mengajar muridnya Rabu ini (16/5/2018) dan Kamis (17/5/2018) begitu mendengar peristiwa ini yakni Sekolah Dharma Yuda Pekanbaru. 

Sementara saat petugas siaga di TKP,  keluar melarikan diri satu orang lelaki tak dikenal dari dalam Mapolda Riau masuk ke halaman rumah dinas (rumdis)  Wakapolda Riau di Jalan Gajah Mada Pekanbaru. Antara Mapolda Riau dengan rumah dinas Wakapolda Riau hanya berjarak sekitar 20 meter hanya dipisahkan oleh satu rumah dinas saja. (azf)