PEKANBARU, Detakindonesia - Terkait beredarnya vidio ditemukannya 25 dus besar dan kecil berisi blangko kosong KTP yang berada di gudang PT. Riau Agro Mandiri Jl. Toman Ujung RT.2 Rw.7 Kel Muara Fajar Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru.

Pada hari Jumat, tanggal 25 Mei 2018, telah dilaksanakan koord oleh Polresta Pekanbaru dengan Dinas Dukcapil Dalduk dan KB Prov. Riau, Dinas Dukcapil Kota Pekanbaru, Penanggung jawab Prov Riau Ditjen Dukcapil Kemendagri RI bersama dengan pemilik PT. Riau Agro Mandiri.

Tempat gudang tersebut adalah penyimpanan alat - alat percetakan dari perusahaan PT. Cerya Riau Mandiri Printing.

Perusahaan percetakan tersebut adalah salah satu konsorsium dari perusahaan pemenang percetakan KTP elektronik Th 2011.

Blangko KTP elektronik yang ditemukan adalah blangko kosong tanpa chip sebanyak 25 dus besar dan kecil dalam keadaan rusak.

Direncanakan penghapusan secepatnya sebelum cuti bersama.

Pada hari Senin tanggal 04 Juni 2018 sekira pukul 10.15 wib bertempat di Gudang Pt. Riau Agro Mandiri Jl. Toman Ujung Rt 02 Rw 07 Kel. Muara Fajar Kec. Rumbai Pekanbaru tlh dilakukan

Pemusnahan Blanko KTP elektronik yg telah rusak dengan dihadiri oleh Kadisdukcapil kota Pekanbaru Bpk Bahrudin, Direktur PT Cerya Riau Mandiri Printing Bpk Sofialdi, Kadis pendudukan dan pencatatan sipil, pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana Hj Asnarita, Kapolsek Rumbai, Camat Rumbai Zuhelmy, Lurah Muara fajar barat ibu Hj farida.

Pihak PT Cerya Riau Mandiri merupakan 1 dari 10 perusahaan pencetak E KTP yang mendapat izin dari Kemendagri tahun 2011, Adapun jumlah E KTP yg rusak sebanyak 25 dus sedangkan Blanko E. KTP dlm bentuk lembaran yg belum terpotong sebanyak 2 dus dengan total keseluruhan sebanyak 67500 keping pemusnahan dilakukan dengan cara di Bakar( adifa?)