Imigrasi Bandara Ngurah Rai Laporkan WNA yang Tampar Petugasnya ke Polisi

BALI, Detak Indonesia.co.id -- Baru-baru ini kembali viral video yang menunjukkan seorang wanita tengah mengamuk. Video tersebut tersebar secara luas di berbagai grup dan akun media sosial, seperti Instagram, Facebook, dan lainnya.

Video tersebut emperlihatkan perilaku seorang wanita berpakaian kuning tua sedang menggendong sebuah tas berwarna hitam. Wanita berambut pendek itu terlihat berdebat di awal dengan seseorang di hadapannya.

Ia berdiri tepat di hadapan sebuah meja panjang dengan beberapa peralatan komputer di atasnya.

Lemari-lemari besar berisi dokumen terlihat ikut terekam juga di video. Wanita ini ternyata sedang berada di ruang kantor Imigrasi di bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Dari ucapan yang dilontarkan oleh perempuan tersebut, ia terlihat membahas sesuatu terkait kartu pasportnya. Ia menyalahkan pihak bandara dan petugas tersebut karena sengaja menahan kartu passportnya.

Wanita ini juga memaksa dan meminta uang tiketnya dikembalikan secara menyeluruh oleh pihak Imigrasi. Ia mengungkap bahwa karena masalah yang terjadi dengannya ia terpaksa kehilangan jadwal terbangnya kembali ke luar negeri.

"What?!" teriak wanita tersebut saat petugas pria berbaju hitam di depannya tampak menjelaskan sesuatu.

Tak diketahui secara pasti apa yang diucapkan pria dalam video tersebut. Wanita itu terus saja memaksa petugas tersebut untuk segera memberikan passport dan mengganti uangnya. Kemudian, ia mendadak terus mendekati pria itu hingga berakhir menampar pipi kiri pria tersebut.

Pria tersebut tidak bisa mentolerir permintaan yang diajukan oleh wanita bule itu.

Kemudian, secara spontan, wanita itu berniat merebut barang yang diambil oleh petugas. Seorang warga negara Inggris berinisial AT menampar seorang officer imigrasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (28/7/2018) berbuntut ke jalur hukum.

Secara sigap, petugas pria menghindari tangannya dan menepis tangan wanita itu. Wanita itu tak segan menampar pipi kiri pria tersebut dan kemudian mulai menunjuk-nunjuknya lagi dengan jari. Kalimat kasar hingga sumpah serapah juga ikut dilontarkan oleh wanita yang terpancing emosi itu.(DI)