Siapapun Presidennya, Rusli Ahmad Layak Jadi Menpora RI

Selasa, 12 Maret 2019 - 21:02:55 WIB

Dosen Pasca Sarjana Universitas Pelita Harapan Jakarta Dr. Emrus Sihombing (kiri), Pimpinan PWNU Provinsi Riau T Rusli Ahmad SE (kanan)

Pekanbaru, Detak Indonesia--Dosen Pasca Sarjana Universitas Pelita Harapan Jakarta Dr. Emrus Sihombing menilai bahwa Ketua Pimpinan Wilayah Nathlatul Ulama (PWNU) Provinsi Riau T Rusli Ahmad SE dinilai layak diangkat menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) siapapun yang akan terpilih menjadi Presiden apakah Joko Widodo atau Prabowo Subianto pada Pilpres 17 April 2019.

Hal ini ditegaskan dosen yang sering tampil di Indonesia Lawyer Club (ILC) TVOne kepada wartawan di sela-sela acara Dialog Kerukunan Interen Umat Kristen Se-Indonesia di Hotel Zuri, hotel baru di belakang Mal Transmart Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, Selasa petang (12/3/2019).

Menurut Dr. Emrus Sihombing, sosok, tokoh Rusli Ahmad yang lahir di Provinsi Riau tapi wawasannya cukup nasional, cukup baik untuk kemajuan bangsa dan negara ke depan. Kenapa? Karena Rusli Ahmad ini mempunyai gagasan yang luar biasa yaitu bagaimana membawa ke-Indonesia-an bangsa Indonesia ang sangat majemuk ini tapi bangsa ini berjalan bersama-sama sekalupun kita bisa saja berbeda dari sudut daerah, suku, agama.

"Itulah dikatakan Pak Rusli Ahmad, menurut pandangan Saya yang disebut adalah mengayomi di seluruh masyarakat Indonesia. Saya fikir ini kita bersyukur ada sosok seperti Pak Rusli Ahmad yang bisa sebagai panutan bagi seluruh Indonesia, bagi seluruh dalam hal apa? Dalam hal pluralisme, dia sangat dekat dengan semua suku, golongan, maupun dengan agama manapun. Saya tahu persis beliau adalah beragama Islam yang kuat, tekun, dan baik dan memimpin organisasi NU di Provinsi Riau dan sangat dicintai oleh semua suku, agama yang ada di Riau. Oleh karena itu perlu ke depan, tokoh-tokoh daerah di berbagai daerah di Indonesia bermunculan seperti Rusli...Rusli semacam ini. Terbayang oleh Sayaada muncul tokoh Rusli kepemimpinan Pak Rusli ini di Kalimantan, di Sulawesi, di Jawa di setiap pulau ataupun provinsi di seluruh Indonesia," kata Dr. Emrus Sihombing.

Ditambahkan, sehingga bangsa ini tidak lagi menghabiskan waktu untuk memperbincangkan perbedaan-perbedaan yang tak produktif itu tetapi mari bawa kepada sesuatu kepada bersamaan seperti yang diinginkan oleh pandangan-pandangan T Rusli Ahmad SE.

Ini saatnya disarankan kepada siapapun Presidennya yang akan terpilih di Pilpres 17 April 2019 Rusli Ahmad adalah sosok yang paling tepat untuk menduduki jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Kenapa? Karena beliau sosok yang bisa memimpin, membawa anak-anak muda, kaum millenial berpandangan ke depan yang lebih baik lagi. Jangan sampai nanti kaum millenial masih memperbincangkan mempertajam perbedaan karena itu sudah selesai dengan Pancasila, dan bangsa ini akan lebih baik bila dengan kebersamaan.

Sosok Rusli Ahmad bisa mempersatukan bangsa Indonesia, memimpin Kementerian Pemuda dan Olahraga itu yang nanti boleh  jadi bisa membawa keberhasilan atau prestasi kaum millenial. Misalnya di bidang IT, olahraga, atau prestasi-prestasi ekonomi kreatif lainnya dan sekaligus membawa nilai-nilai kebersamaan dan pluralisme itu.

"Pemuda kita ke depan harus dipimpin seperti sosok Pak Rusli Ahmad sehingga pemuda-pemuda kita ke depan adalah pemuda  memang tetap Merah Putih, pluralisme dan ke Indonesia-an kita kemutlakan. Sosok Pak Rusli Ahmad sosok yang bisa kepemimpinan itu. Saya tak tahu siapa presidennya ke depan ya, dirilik penguasa kita lima tahun ke depan. Tetapi Pak Rusli dari Partai PDI Perjuangan dan kemudian Pak Jokowi dari Partai PDI Perjuangan mereka berada pada satu gerbang partai yang sama seandainya Tuhan memberikan kesempatan dan rakyat memilih Pak Jokowi untuk presiden yang akan datang Saya fikir sangat pantas pada periode Pak Jokowi mendatang mempertimbangkan secara rasional, baik agar Pak Rusli Ahmad bisa duduk di susunan Kabinet Kementerian Pemuda dan Olahraga. Karena kunci keberhailan suatu negara ada di tangan pemuda. Jadi Menteri Pemuda dan Olahraga adalah strategis. Karena inilah membawa bangsa kita ke depan. Oleh sebab itu Menteri Pemuda dan Olahraga itu harus bisa membina kebangsaan kita, kaum millenial kita agar lima tahun ke depan 2019-2024 sudah ditanamkan nilai kebangsaan, nilai kebersamaan, tak lagi mempersoalkan perbedaan-perbedaan," ujar Dr. Emrus Sihombing.

Dr Emrus Sihombing melihat lima tahun belakangan ini terjadi perbedaan-perbedaan itu yang dinilai kurang produktif. Pak Rusli perlu didudukkan di posisi itu, karena sangat sayang tidak diberi peran yang lebih menasional lagi karena secara wilayah, dia sosok yang dikagumi, sosok yang dihormati, dia kredibel, sudah merambah ke tokoh Nasional sejatinya diberi kepercayaan itu, jabatan-jabatan nasional seperti Menteri Pemuda dan Olahraga itu.

Dr. Emrus Sihombing mengimbau bangsa Indonesia agar berfikir kritis tidak begitu gampang dipengaruhi kekuatan-kekuatan politik tertentu yng tidak berbasis kepada Pancasila. Karena persoalan perbedaan itu tidak perlu lagi, sudah tuntas dengan Pancasila. Founding Father, nenek-nenek moyang kita bukankah kita hidup dengan pluralisme, jangan lagi ada istilah pribumi dan non pribumi. 

"Ini harus diakhiri, dihapus ini sama sekali karena ini peninggalan Belanda yang menciptakan perbedaan itu Belanda, bukan kita. Tidak boleh lagi kita memegang itu, hilangkan. Oleh sebab itu tak ada lagi suku lain ke daerah lain bukan lagi non pribumi tetapi WNI di manapun berada. Oleh sebab itu sosok Rusli Ahmad sosok yang tepat untuk membawa gerbong kereta api kita Kementerian Pemuda Olahraga supaya ke depan tak ada lagi di mainsite peta koknisi generasi muda merasa eksklusif dari suku tertentu, aliran tertentu. Tapi kita mari menjadi inklusif, menjadi satu kesatuan antara satu dengan lainnya," tegas Dr. Emrus Sihombing.(azf)