PT KAP Bantu 13 Tanki Air ke Rumah Ibadah

Rabu, 29 April 2020 - 17:50:40 WIB

Bantuan tanki air untuk cuci tangan jamaah Masjid Raya Kuntum Khaira Ummah Desa Bencahkelubi diserahkan GM PT KAP Mulyanto diterima Pengawas masjidnya M Yunus dan Tabrani, Rabu (29/4/2020)..

Bencahkelubi, Detak Indonesia--Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Kencana Agro Persada (PT KAP) kembali menyalurkan bantuan peduli Covid-19 bantuan program Community Social Responsibility (CSR).

Kali ini bantuan dalam bentuk tanki air untuk cuci tangan jemaah rumah ibadah masjid dan geraja sebanyak 13 unit yang disalurkan langsung di kawasan dekat dari pabriknya di Desa Bencahkelubi dan Desa Pancurangading Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar,  Riau, Rabu (29/4/2020).

GM PT Kencana Agro Persada Bencahkelubi,  Mulyanto

Bantuan CSR diserahkan langsung General Manager (GM) PT KAP Mulyanto secara simbolis 4 tanki air ke Masjid Raya Kuntum Khaira Ummah di Desa Bencahkelubi diterima Pengawas masjidnya M Yunus dan Tabrani.

Kemudian pengurus Masjid Amilin Syahril Dusun I Bencahkelubi juga menerima satu unit tanki air, menyusul Masjid Alhuda dan Masjid Muhajirin Desa Pancurangading menerima masing-masing satu tanki air untuk cuci tangan.

GM PT KAP Mulyanto,  usai penyerahan bantuan CSR ini menjelaskan sebelumnya PT KAP juga sudah menyalurkan sekitar 10 ton beras dan sembako lainnya ke sejumlah masyarakat di Kampar Riau. 

"Bantuan itu adalah bentuk kepedulian sosial PT KAP kepada masyarakat saat wabah Covid-19 ini terjadi dan berdampak ekonomi terhadap masyarakat. Kami PT KAP hadir dan peduli kepada warga yang ditimpa kesusahan ekonomi saat pandemo Civid-19 semoga wabah ini segera berakhir dan kehidupan ekonomi warga normal kembali," harap Mulyanto.

Pengawas Masjid Raya Kuntum Khaira Ummah Desa Bencahkelubi M Yunus dan Tabrani usai menerima bantuan tanki air ini mengucapkan terima kasih kepada PT KAP.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada PT KAP telah menyalurkan bantuan tanki air untuk cuci tangan jamaah masjid kami ini.  Jamaah di sini sekali salat berjamaah mencapai sekitar 200 orang.  Semoga wabah Corona ini cepat berlalu dan kehidupan normal kembali," harap M Yunus. (*/dic)