Berbelok Arah, Mobil Tanki ini Diduga Kencing Sembarangan

Ahad, 21 Juni 2020 - 12:15:59 WIB

Aktivitas diduga 'kencing' BBM di salah satu gudang tak memiliki plang nama gudang di kawasan Kecamatan Tenayanraya, Pekanbaru, Riau berlangsung Jumat sore (19/6/2020). Kapolsek Tenayanraya Pekanbaru tak tahu ada kegiatan tersebut.

Pekanbaru, Detak Indonesia--Geliat perkembangan bisnis agen Bahan Bakar Minyak (BBM) yang merupakan rekanan PT Pertamina di Kota Pekanbaru Riau membuat bisnis ini banyak diminati para pengusaha.

Terbukti dari banyaknya bermunculan perusahaan-perusahaan penyedia BBM untuk mensuplay kebutuhan dunia industri.

Namun, dibalik “manisnya” bisnis ini ada saja pengusaha-pengusaha nakal yang berlaku curang dalam menjalankan usahanya.

Setelah mengisi BBM dari depot Pertamina Sungai Duku Pekanbaru, truk tanki berhenti singgah di sebuah kantor Jalan Hangtuah ujung Tenayanraya

Tim investigative reporting mencoba menelusuri bentuk kejanggalan dari agen BBM tersebut.

Jumat (19/06/2020) sore, tim mengikuti dua unit mobil tanki pengangkut BBM yang dilambung tankinya bertuliskan PT Sulung Sejahtera, sesaat setelah keluar dari pengisian BBM di depot PT Pertamina (Persero) TBBM Sungai Duku di pinggir Sungai Siak yang ada di Jalan Tanjung Datuk ujung, Kota Pekanbaru.

Saat diikuti dan dibuntuti, mobil tanki tersebut sampai di kawasan Jalan Hangtuah, Kecamatan Tenayanraya, Pekanbaru kejanggalan itu terlihat. Mobil tanki PT Sulung Sejahtera yang berwarna biru putih dan berkapasitas 5.000 liter itu berbelok arah ke dalam sebuah gudang yang dipagari tembok dengan tinggi 2 meter lebih.

Truk tanki BBM itu bukan langsung antar BBM ke pembeli konsumen industri, tapi menuju gudang bongkarmuat BBM tak berplang masuk dari Jalan Hangtuah ujung Tenayanraya Pekanbaru dulu

Mobil pengangkut BBM yang semestinya mengantar pesanan industri itu malah berbelok ke gudang yang diduga kuat melakukan aktivitas “kencing” (mengurangi isi-red).

Wartawan yang coba bertanya dan masuk ke dalam, sempat dihalangi oleh penjaga pintu gudang.

“Pak RB di kantor bang,“ ujar penjaga pintu gudang yang mengaku bernama Ari.

Saat ditanya siapa pemilik gudang dan mengapa mobil tanki dari depot Pertamina itu masuk ke sana, pria itu menyebut gudang itu milik bosnya bernama RB dan mengarahkan awak media bertanya langsung kepada RB.

Setelah truk BBM masuk gudang yang tak ada nama plang gudang ini, petugas mengaku bernama Ari menutup pintu gerbang dan mengatakan bosnya RB ada  di kantor

Berson (31) salah seorang warga sekitar mengatakan, aktivitas mobil tanki keluar masuk ke wilayah itu sudah berlangsung sejak beberapa bulan belakangan.

“Betul pak, mobil mobil tanki itu sering hilir mudik di jalan ini menuju ke dalam gudang di sana, tapi saya tidak tau itu gudang apa, karena tidak ada plang namanya,“ ujar pria ini.

Saat tim melayangkan pesan whatsapp ke RB, terkait konfirmasi peruntukan gudang yang diduga kuat ilegal itu, RB tidak menjawab meskipun pesan awak media sudah dibacanya.

Terpisah, Kapolsek Tenayan Raya Kompol M Hanafi saat ditemui di ruangannya, Sabtu (20/6/2020) untuk konfirmasi mengatakan, pihaknya tidak mengetahui aktivitas di gudang itu.

Namun, Hanafi menyebut akan menindaklanjuti informasi dari awak media ini.

“Kita tidak tau soal kegiatan di gudang itu, namun kita akan turunkan anggota ke lapangan untuk menyelidiki,“ pungkas Kapolsek.

Seterima informasi ini, Kapolsek Tenayanraya Kompol Hanafi memanggil Katimnya dan memerintahkan lakukan penyelidikan. (tim)