Driver Online yang Hilang Ditemukan Meninggal mengenaskan Dalam Sumur

Selasa, 22 September 2020 - 11:47:04 WIB

Penemuan mayat pria driver online mobil yang hilang sejak Selasa lalu (15/9/2020) ditemukan Senin (21/9/2020) di belakang rumah warga Jalan Perawang - Siak Dusun Sekar Mayang Kampung Pinang Sebatang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak Riau. (Foto BidHumas Po

Siak, Detak Indonesia--Driver online mobil yang dikabarkan hilang sejak Selasa lalu (15/9/2020) telah ditemukan meninggal dunia mengenaskan di dalam sumur Senin (21/9/2020) diduga dibunuh oleh penumpangnya. Korban cirikhasnya yang dapat dikenal di dagunya memelihara jenggot.

Kabid Humas Polda Riau KBP Sunarto Selasa tadi (22/9/2020) merilis resmi bahwa telah ditemukan sesosok mayat laki-laki (Mr. X) di Jalan Perawang - Siak Dusun Sekar Mayang Kampung Pinang Sebatang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak Riau Senin sore (21/9/2020).

Berawal dari informasi dari masyarakat bahwa Hari Surasman (saksi yang menemukan pertama kali) bahwa telah ditemukan sesosok mayat di sebuah lubang sumur di belakang rumah warga Jalan Perawang - Siak Dusun Sekar Mayang Kampung Pinang Sebatang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak.

Jenazah korban ditemukan di dalam sumur

Selanjutnya Kapolsek Tualang AKP Faizal Ramzani SH SIK MH bersama Tim Identifikasi Sat Reskrim Polres Siak dan Personel Polsek Tualang langsung datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi sesosok mayat tersebut dan melakukan olah TKP.

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara ditemukan sesosok mayat berjenis kelamin laki laki dengan kondisi pada saat ditemukan dalam keadaan telungkup di dalam sumur sedalam kurang lebih 1,5 meter ditutupi semak semak di belakang rumah kontrakan kosong. Sesosok mayat tersebut menggunakan celana pendek dibawah lutut dan baju koko warna coklat tua. 

Setelah dievakuasi mayat laki laki tersebut langsung telah dibawa ke RS Bhayangkara guna kepentingan autopsi.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan bahwa beberapa hari lalu Senin (14/9/2020) telah melapor ke Polsek Tenayan Raya Polresta Pekanbaru seorang perempuan yang melaporkan tentang orang hilang, dari informasi tersebut setelah dilakukan pencocokan dari ciri ciri fisik oleh keluarga yang melaporkan benar bahwa sesosok mayat laki laki tersebut merupakan keluarga mereka yang dilaporkan hilang beberapa hari lalu dan terungkap identitas mayat tersebut sebagai berikut :

Nama : M. ALHADAR
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur: 28 tahun
Kebangsaan : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan: Karyawan Honorer
Alamat : Jln. Segar Ujung, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Jenazah alm M Alhadar telah disererahkan kepada keluarga Senin  malam ( 21/9/2020) untuk dikebumikan.

Sampai saat ini Polres Siak dibantu tim Jatanras Polda Riau masih melakukan penyelidikan tentang penemuan mayat alm M Alhadar.

Sementara data yang dikumpulkan Detak Indonesia sejak dilaporkan hilang  Senin lalu (14/9/2020) hingga selasa ini (22/9/2020) korban adalah pernah bekerja honorer di Kecamatan Tenayanraya Pekanbaru. Warganet menjelaskan almarhum adalah pria yang sangat baik saat melayani administrasi di Kecamatan Tenayanraya. Warganet menyumpah serapah pelaku pembunuh pria baik ini dan menilai sangat tega biadab membunuh orang baik dan santun.

Sampai-sampai warganet lain berang merilis bahwa korban adalah bagian dari kelompok pendekar yang terlatih mainkan sangkur di bawah desingan peluru tersebar di seluruh NKRI. Dan minta pelaku pembunuhan menyerahkan diri baik-baik diproses hukum atau selesai kalian secara CEPAT, SENYAP, AKURAT.

Lalu dia membuka usaha rental mobil sebagai driver untuk memenuhi usaha keluarganya untuk istri dan satu anak baru berusia sekitar enam minggu. Antara korban dan istrinya Senin lalu (14/9/2020) masih sempat berkomunikasi lewat linimasa di maps dimana posisi korban saat membawa penumpang di perjalanan menuju Desa Gasip Siak, Riau. Lalu ke Sungai Siak dekat jalan baru Maredan. Selasa subuh (15/9/2020) barulah kehilangan kontak antara korban dengan jstrinya di Pekanbaru.

Sementara warganet sejak empat hari lalu sudah duluan memposting penemuan korban di dalam sumur itu dibanding pihak lainnya.(*/di/azf)