H Khairul Umam, Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, saat membacakan buku secara daring (online) di program

Bengkalis, Detak Indonesia -- Kamis (24/09/2020) sekitar pukul 09.00 WIB, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tuan Guru Haji Ahmad Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, melaksanakan program Bengkalis Membaca di kediaman Rumah Dinas Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis H Khairul Umam.

Di dalam kesibukannya sehari-hari Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis H Khairul Umam menyempatkan dirinya untuk mengisi program Bengkalis Membaca, yang ditaja oleh Dispersip Bengkalis dengan membacakan sebuah buku yang berjudul "Tenggelamnya Kapal Van der Wijck" karya Buya Hamka secara daring (online).

Pelaksanaan kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Dispersip Bengkalis H Suwarto, yang didampingi  relawan Bengkalis Membaca bunda Yana Susilayeni beserta Tim Kreatif dari Dispersip Bengkalis.

Relawan program Bengkalis Membaca bunda Yana Susilayeni dari Dispersip Bengkalis, mendampingi Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis H Khairul Umam untuk membacakan buku secara daring (online), Kamis (24/09/2020). (Devon/ DetakIndonesia.co.id)

Di akhir kegiatan tersebut H Khairul Umam Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis mengatakan: "Saya cukup senang dan bahagia sekali dengan program yang luar biasa kreatif dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis ini, walaupun mungkin non budgeting ya, saya rasa pada zaman sekarang ini orang selalu memegang hp, kemudian juga anak-anak muda milineal tentu saja sering melihat melalui facebook, ig dan sebagainya, sehingga walaupun perpustakaan fisik tidak tepat dikunjungi disaat ini, tapi dengan program Bengkalis Membaca ini, InsyaaAllah motivasi-motivasi pada kita semua untuk membaca akan meningkat."

"Kita sebagai pemerintah daerah saya sendiri di legeslatif dan tentu juga InsyaaAllah dari eksekutifnya, dengan melihat program ini mungkin sangat digandrungi dan digemari, kalau kegiatan ini semakin meningkat lagi, pasti di sini merupakan suatu sarana untuk bagaimana mensosialisasikan gemar membaca, terus itu kita sangat mendukung program ini untuk ke depannya, kalau bisa dijadikan sebagai suatu program dari Dinas Perpustakaan, tentu saja kita harus menyiapkan anggaran-anggaran untuk ini semua," tambah Khairul.

Kalau sekarang doorprizenya mungkin hanya dengan seratus ribu rupiah, tapi kalau bisa nanti dimotivasi generasi ini, kalau banyak yang menonton, banyak yang mendengarkan bedah-bedah buku seperti ini, akan banyak pengetahuan dan tidak ada salahnya pemerintah daerah untuk memberikan dukungan pada program  ini dalam bentuk penganggarannya. 

"Semoga semangat membaca kita semakin meningkat dengan hal seperti ini, tentu saja seperti yang saya sampaikan tadi, ini harus kita dukung bersama-sama, supaya di Kabupaten Bengkalis ini bisa bangkit orang-orang yang berpengetahuan dengan banyak buku yang telah dibaca, bedah buku seperti ini sangat penting sekali dan sangat bermanfaat sekali, kenapa? Karena dengan dibacakan buku, paling tidak kita dengar judul bukunya, kita sudah mengetahui alur ceritanya, dan yang lebih baiknya lagi memang kita membaca langsung bukunya itu sendiri," ungkap Khairul. (devon)