Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian, didampingi Kabid Wasda Kesbangpol Pekanbaru Inang Tati Dewi, Sekretaris FKDM Pekanbaru Endri SAg memimpin rapat akhir tahun 2020 di Ruang Bhinneka Tunggal Ika Kantor Kesbangpol Pekanbaru, Rabu (30

Pekanbaru, Detak Indonesia--Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian, didampingi Kabid Wasda Kesbangpol Pekanbaru Inang Tati Dewi, Sekretaris Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Pekanbaru Endri SAg memimpin rapat akhir tahun 2020 di Ruang Bhinneka Tunggal Ika Kantor Kesbangpol Pekanbaru, Rabu (30/12/2020).

Rapat mengemuka berbagai problema Kota Pekanbaru mulai dari gangguan kamtibmas jambret, tak adanya la.pu penerangan jalan di lokasi rawan kejahatan, peningkatan patroli aparat, masalah sampah, kencing BBM dan Narkoba.

Menurut Kaban Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian, Pemerintah Kota Pekanbaru diharapkan tahun 2021  bisa memasang lampu penerangan jalan di lokasi rawan gangguan kamtibmas. Karena dari kejadian yang ada peristiwa jambret cukup menonjol terjadi di Kota Pekanbaru saat pandemi Covid-19 ini di lokasi tertentu.

Sementara dari Kabid Wasda Kesbangpol Pekanbaru Inang Tati Dewi dan Sekretaris FKDM Pekanbaru Endri SAg mengemuka masalah sampah yang mulai menumpuk akhir tahun 2020 ini karena berakhirnya kontrak dengan kontraktor sampah. Dan sampah tidak terangkut maksimal di beberapa lokasi kelurahan, jalan protokol, dan lain-lain.

Namun pihak DLHK Rabu ini (30/12/2020) menandatangi kontrak pengangkutan sampah dengan pihak kontraktor dan 3 Januari 2021 kontraktor pemenang lelang sudah aktif bekerja mengangkut sampah.

Dari Kecamatan Marpoyandamai Pekanbaru muncul informasi masyarakat bahwa di kawasan itu beroperasi jaringan narkoba dan adanya aktivitas "kencing" BBM. Atas informasi ini akan ditindaklanjuti kepada pihak berwajib.(*/di)