Wagubri, Ketum DPP APPI Panen Ikan Lele 4 Ton dan Tanam Kurma Azua

Senin, 25 Januari 2021 - 08:24:08 WIB

Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution didampingi Ketum DPP APPI Alexander Pranoto panen 4 ton lele di kolam Pusdiklat DPP APPI Jalan Uka Ujung Desa Rimbopanjang Kecamatan Tambang Kampar Riau, Minggu (24/1/2021).

Rimbopanjang, Detak Indonesia--Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) DPP Aliansi Pewarta Pertanian Indonesia (APPI) kedatangan tamu istimewa. Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution berkunjung ke Pusdiklat DPP APPI, Minggu (24/1/2021). 

Dalam rangkaian kegiatannya, didampingi oleh Ketua umum DPP APPI Alexander Pranoto, Wagub Edi Natar Nasution memanen ikan lele hampir 4 ton yang di budidayakan di Pusudiklat DPP APPI, terlihat Wagub Edi Natar sangat antusias ketika memanen ikan lele di kolam pusdiklat APPI di Jalan Uka ujung Desa Rimbopanjang Kecamatan Tambang Kampar Riau Minggu (24/1/2021).

Edi Natar menyarankan agar kedepannya pusdiklat DPP APPI menambah koleksi jenis ikan yang di budidayakan, yang memiliki nilai jual tinggi.

Ketum DPP APPI Alexander Pranoto tanam kurma azwa di Pusdiklat DPP APPI Rimbopanjang Tambang Kampar Riau

"Sebaiknya Pusdiklat menambah jenis ikan yang dibudidayakan. Ikan gabus memiliki nilai jual yang tinggi, apa lagi jika diolah menjadi ikan asin, harganya mahal jika dijual ke pasaran," tutur Wagub Edi Natar Nasution.

Menyikapi saran dari Wagub Edi Natar, Ketua DPP APPI ketika dikonfirmasi oleh awak media, mengatakan menyambut baik saran yang diberikan oleh Wagubri tersebut.

"Ini merupakan saran yang sangat baik yang diberikan oleh Bapak Wagub Edi Natar Nasution, dan tentu menjadi tantangan tersendiri bagi kami di APPI, khususnya di Pusdilkat untuk bisa mengembangbiakkan jenis ikan gabus ini, bukan hanya pada pembudidayaannya saja, tetapi bagaimana kita bisa mengupayakan juga pada pembenihan bibitnya, terlebih lagi kita di Pusdikat DPP APPI ini di dukung oleh para ahli di bidangnya, dibawah binaan Prof DR H Irwan Efendi," ungkap Ketum APPI.

Usai memanen ikan, menjelang tengah hari rombongan Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution beralih ke areal perkebunan Pusdiklat DPP APPI. Pada kesempatan tersebut Edi Natar melakukan penanaman pohon Kurma Azua.

Penanaman pohon Kurma Azua merupakan salah satu program yang di canangkan oleh DPP Aliansi Pewarta Pertanian Indonesia (APPI).

Ketua Umum DPP APPI Alexander Pranoto optimis program yang dicanangkan tersebut dapat berjalan dengan baik.

"Melalui rekayasa teknologi pertanian yang ada saat sekarang ini, saya optimis, program penanaman pohon kurma ini dapat berjalan dengan baik, terlebih lagi kita dibantu oleh tenaga ahli dibidangnya," tutur Alexander Pranoto.

Lanjut oleh Alex, ke depannya keberadaan APPI beserta Pusdiklatnya mampu memberikan kontribusi terhadap ketahanan pangan yang digalakkan oleh pemerintah, dan juga memberi manfaat kepada masyarakat pada umumnya.

"Semangat dari berdirinya APPI ini ingin berkontribusi untuk mewujudkan program ketahanan pangan yang tengah gencar digalakkan oleh pemerintah, dan tentu memberi energi yang positif bagi kawan-kawan pewarta terutama dalam peningkatan kesejahteraan, selain menjalankan profesinya sebagai wartawan, juga memiliki penghasilan tambahan dari dunia pertanian ini. Begitu juga halnya dengan masyarakat luas, semangat didirikannya pusdiklat ini mampu memberikan kontribusi yang mumpuni di bidang pertanian, perikanan, dan juga peternakan, kami berharap dengan adanya pusdiklat ini menelurkan rekayasa teknologi dibidang pertanian, perikanan dan peternakan, sehingga dapat menambah wawasan bagi masyarakat yang ingin melakukan usaha di bidang pertanian," tutup Ketum DPP APPI Alexander Pranoto. 

Usai melakukan rangkaian kegiatan, Wagubri beserta rombongan istirahat di Pendopo yang berada di tengah perkebunan pusdiklat DPP APPI tersebut. (*/di)