Ketua Santri Tani Nahdatul Ulama (SANTANU) Rusli Ahmad terima kunjungan dari perwakilan Menko Polhukam di RA Kopi Aren Jalan Siak II Palas Pekanbaru Rabu (24/2/2021).

Pekanbaru, Detak Indonesia -- Ketua Santri Tani Nahdatul Ulama (SANTANU) Rusli Ahmad terima kunjungan dari perwakilan Menko Polhukam di RA Kopi Aren Jalan Siak II Palas Pekanbaru Rabu (24/2/2021).

Nampak hadir pada pertemuan tersebut di antaranya Staf ahli Menko Polhukam Marsekal Muda TNI Ahmad Sajilo, Karo Kumshidal Menko Polhukam Laksma TNI Sodiq Mustofa, Karo Perencanaan dan anggaran Menko Polhukam Nizhamul dan beberapa orang lainnya.

Pertemuan tersebut berlangsung santai dan penuh keakraban dengan disuguhi minuman kopi yang dicampur dengan aren yang menjadi ciri khas dari Agrowisata RA Kopi Aren.

Staf ahli Menko Polhukam Marsekal muda TNI Ahmad Sajilo selaku pimpinan rombongan mengatakan sangat mengapresiasi program dari SANTANU, dimana salah satu dari program Santri Tani Nahdatul Ulama, menanamkan minat kepada para santri untuk menekuni dunia pertanian yang merupakan bagian dari program Pemerintah dalam maningkatkan ketahanan pangan.

Ketua Umum Santri Tani Nahdatul Ulama (SANTANU) T Rusli Ahmad SE saat dikonfirmasi wartawan mengapresiasi dari perwakilan Menko Polhukam yang telah menyambangi SANTANU. 

Rusli mengatakan bahwa salah satu program dari SANTANU ialah menumbuhkembangkan minat para santri di bidang pertanian. Rusli menilai pertanian merupakan sektor yang sangat strategis dalam meningkatkan perekonomian mandiri bagi para santri, terutama dalam sektor Agribisnis. 

“Tentunya pertanian akan menjadi peluang yang bagus, bukan hanya bagi diri pribadi para santri itu sendiri, tetapi juga dapat membuka peluang kerja, terlebih di masa pandemi saat sekarang ini, sektor pertanian diharapkan menjadi penopang perputaran perekonomian,” ujar Ketum SANTANU.

Rusli menargetkan ke depannya SANTANU mencetak enterprenuer-enterprenur baru di bidang pertanian maupun agribisnis dari kalangan santri. 
“Ke depan, SANTANU yang bergerak di empat sektor bidang yakni Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan Peternakan akan mencetak enterprenuer-enterprenuer baru di bidang pertanian maupun agribisnis dari kalangan santri,” jelas Rusli. 

Begitu juga pada sektor perkebunan, perikanan maupun peternakan SANTANU akan menjadi wadah bagi para santri untuk belajar dan  menjadi pengusaha muda pada sektor tersebut, dengan demikian para santri akan bisa mandiri mempunyai penghasilan dan menjadi percontohan bagi warga di sekitar tempat tinggalnya.

Pada kesempatan lain, Rusli mengatakan bahwa saat ini SANTANU telah melakukan aksi nyata dengan melakukan pembibitan tanaman yang memiliki nilai jual, seperti pembibitan buah lengkeng, Jeruk dan berbagai macan varietas tanaman lainnya.

Usai berdiskusi di ruang kerja Ketum SANTANU, Rusli Ahmad mengajak rombongan dari Polhukam berkeliling melihat koleksi tanaman dan kolam pancing yang ada di Agrowisata RA Kopi Aren, Palas Rumbai, Pekanbaru, Riau. (*/di)