Kadishub Riau Janji Tinggal Janji Tertibkan Truk ODOL

Senin, 05 Juli 2021 - 15:02:08 WIB

Truk besar melewati jembatan berkekuatan 8 ton di kawasan Buatan Siak Riau baru-baru ini. Kondisi jembatan kian memprihatinkan dan jalan aspal di depannya terkelupas hebat, berlubang. Kawasan ini Juli 2021 terdapat sejumlah lubang menganga di jalan ini da

Pekanbaru, Detak Indonesia--Janji Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Riau, Andi Yanto yang akan memberikan jaminan setelah dilantik Jumat lalu (20/3/2021) akan langsung bekerja menertibkan transportasi seperti adanya truk over dimension over loading (ODOL) yang melewati jalan-jalan di Riau, hanyalah isapan jempol belaka. 

Sejumlah truk besar melebihi muatan dan daya dukung jalan di Riau, Juli 2021 ternyata masih banyak melewati dan berseliweran di sejumlah ruas jalan di kabupaten/kota di Riau, bahkan di kawasan Kota Pekanbaru sendiri.

Saat tak ada petugas Dishub atau Satlantas berjaga di sore atau malam hari, maka truk-truk besar nyelonong masuk kawasan Jalan HR Soebrantas Panam Pekanbaru baik truk kayu, truk CPO, truk angkut material bangunan, dan lain-lain yang over muatan.

Truk besar di atas Jembatan Buatan kekuatan jembatan sesuai rambu MST 8 ton, namun truk besar melebihi MST 8 ton bebas lewat

Di sejumlah ruas jalan kabupaten/kota di Riau pemandangan serupa juga banyak ditemukan. Namun belum ada tindakan tegas aparat setempat.

Truk-truk CPO dari arah Pelalawan, Kuansing, Kampar lewat Kota Pekanbaru lebih banyak lewat jalan lama Palas Rumbai-Minas-Kandis-Pinggir-Duri-Dumai dan ada yang kencing di pinggir jalan di kawasan itu dan ada yang sudah ditangkap diamankan aparat. Sedikit yang lewat TOL Muara Fajar Rumbai Pekanbaru-Dumai karena tak bisa kencing di kawasan TOL Pekanbaru-Dumai.

Salah seorang mantan supir truk yang kini mendirikan sebuah LSM di Pekanbaru mengisahkan kepada wartawan bahwa mereka yang membawa truk melebihi muatan harus stor ke oknum tertentu Rp50.000/hari dulunya. Kalau tak setor maka truknya yang sarat muatan melebihi daya dukung jalan, muatan sumbu terberat/MST akan ditindak/disanksi.

Jalan aspal terkelupas dan berlubang membahayakan pengendara di Buatan Siak Riau

Kadishub Riau Andi Yanto usai dilantik 20 Maret 2021 lalu juga mengajak masyarakat untuk dapat menjaga jalan-jalan yang ada di Provinsi Riau.

"Arahan Pak Gubernur itu progres kita untuk masa depan, untuk perbaikan jalan dari segi transportasi, jalan ini banyak dimana-dimana di Riau, seperti ODOL atau over dimension over loading," kata Andi Yanto, kepada awak media usai dia dilantik, Jumat, 20 Maret 2021.

Pihaknya mengajak semua pihak untuk dapat bekerjasama dan saling koordinasi.

Di kawasan Lubuksakat Siakhulu dan Pantairaja Kampar truk-truk melebihi muatan merusak jalan aspal

"Kita nantinya akan berkoordinasi dengan Kadis Perhubungan di kabupaten/kota di Riau, juga Balai Transportasi Darat dan pihak Kepolisian," ujarnya.

Menurut Andi Yanto, tanpa kerjasama dan koordinasi antar kabupaten/kota tidak akan bisa berjalan.

"Bagaimanapun kita harus bekerjasama dan berkoordinasi, tanpa kabupaten pun kita tidak bisa bergerak, tidak hanya transportasi, kita sama-sama menjaga jalan dengan yang over dimension over loading," janjinya. 

Truk-truk CPO berkapasitas 25-30 ton melintasi kawasan Kandis Siak

Kadishub Riau Andi Yanto yang coba dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya di Kantor Dishub Riau Jalan Sudirman Pekanbaru, Senin (5/7/2021) belum bersedia menerima konfirmasi karena kata ajudannya sedang rapat. Dan bersama ajudan Kadis, wartawan dibawa untuk konfirmasi ke Kabid Lalu Lintas, namun yang bersangkutan tidak ada di ruang kerjanya pada saat jam kerja di bawah pukul 12.00 WIB. (*/di/azf)