Geruduk Kejati dan Golkar Riau, Masyarakat Rohul Minta Anggota Dewan Sari Antoni Diproses

Jumat, 08 Oktober 2021 - 16:12:31 WIB

Masyarakat Riau dan Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) hari ini Jumat (8/10/2021) menggruduk Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kantor Golkar Riau. (ist)

Pekanbaru, Detak Indonesia--Masyarakat Riau dan Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) hari ini Jumat (8/10/2021) menggruduk Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kantor Golkar Riau.

Dilengkapi spanduk dan pernyataan sikapnya, hari ini, Jumat (8/10/2021) puluhan masyarakat meminta, memohon dan mendesak, agar pihak Kejati Riau, DPD Golkar Riau, DPP Golkar Pusat di Jakarta segera mengusut tuntas laporan resmi yang sebelumnya telah disampaikan Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Riau.

Puluhan masyarakat itu hadir untuk mendorong proses pengusutan dan penyelidikan kasus anggota DPRD Riau Fraksi Golkar H Sari Antoni SH, yang bolos masuk kerja di DPRD Riau.

Kasus yang dimaksud yakni terkait dugaan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) H Sari Antoni SH diduga kuat sering bolos ke Kantor DPRD Riau. Hal itu diperkuat dengan adanya bukti absensi kehadiran dari Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Riau, yang secara rinci menjelaskan ketidakhadiran H Sari Antoni ketika Rapat Komisi, Fraksi, Pansus dan Rapat Paripurna.

Kegeraman masyarakat ini mestinya ditanggapi sekaligus ditindaklanjuti oleh Kajati Riau, DPD Golkar Riau, serta DPP Golkar Pusat.

Di tempat yang sama, aktivis Larshen Yunus katakan bahwa laporan resmi pengaduan masyarakat yang sebelumnya telah disampaikan pihaknya mesti ditindaklanjuti. Agar emosi dan kegeraman masyarakat dapat teratasi.

"Bagi kami, kasus ini wajib diselesaikan. H Sari Antoni harus bertanggungjawab. Tak ada pilihan, sanksi berat mesti diberikan ke H Sari Antoni yang melanggar Tatib DPRD Riau," tegas Larshen Yunus.

Terakhir Peneliti Formappi Riau itu kembali sampaikan, bahwa sampai kapanpun pihaknya akan mendorong aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas berbagai kasus yang telah dilakukan H Sari Antoni SH, anggota Dewan dari Kabupaten Rokan Hulu, Riau. (*/di)