Jakarta, Detak Indonesia -- Badan Eksekutif Mahasiswa se-Indonesia (BEM SI) kembali akan turun ke jalan melakukan aksi demonstrasi pada 21 April 2022 mendatang.

Dalam aksi pekan depan itu, ada empat tuntutan yang akan diserukan oleh aliansi mahasiswa.

Koordinator Wilayah BEM SI BSJB Muhammad Yusuf mengatakan, tuntutan pertama mereka adalah meminta Kementerian Perdagangan untuk segera menuntaskan masalah kelangkaan minyak goreng.

"Menuntut Menteri Perdagangan Pak Muhammad Lutfi segera menuntaskan kelangkaan minyak goreng di masyarakat karena ada permainan kartel dan mafia pasar," kata Yusuf dikutip dari Kompas.tv, Ahad (17/4/2022).

Tuntutan kedua adalah menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Ketiga, menolak kenaikan tarif PPN, serta yang terakhir keempat adalah menolak perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.

"Untuk sementara berdasarkan hasil kajian kami ini yang menjadi poin tuntutan, dan kami akan terus melakukan kajian pada sektor-sektor lain yang bakal diselenggarakan di tanggal 18 nanti," ujarnya.

Yusuf menambahkan, pada aksi pada 21 April 2022 nanti, BEM UI juga bakal turut ikut awrta. Sementara terkait lokasi aksi, Yusuf mengatakan masih dalam proses penentuan.

Aksi pada 21 April 2022 pekan depan merupakan aksi lanjutan dari  demonstrasi yang dilakukan pada 11 April 2022.

"Untuk lokasinya betul masih ditentukan, aksi di tanggal 21 April 2022 ini merupakan aksi lanjutan dari tanggal 11 April kemarin," ucap Yusuf. (*/di)