Kadisdik Pekanbaru Tanggapi Kasus Kasek SMPN 35 Menyerang Merusak SMPN 37

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru DR Ismardi Ilyas. (Aznil Fajri/Detak Indonesia.co.id)
Pekanbaru, Detak Indonesia--Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pekanbaru DR Ismardi Ilyas menegaskan telah mengetahui informasi Kasek SMPN 35 Pekanbaru Agusnikawati SPd menyerang dan merusak di SMPN 37 Pekanbaru saat Kasek SMPN 37 menunaikan umrah di tanah suci 22 Agustus 2022.
Menurut Kadisdik Pekanbaru DR Ismardi Ilyas kepada wartawan di ruang kerjanya di Pekanbaru Senin (12/9/2022) Kadisdik meminta keduabelah pihak menyelesaikan dulu masalahnya.
Menurut Kadisdik, menyerang SMPN 37 Pekanbaru saat Kepala Sekolah SMPN 37 sedang tidak ada di tempat itu tidak dibenarkan itu jelas salah. Tapi masalah ini harus diselesaikan terutama secara kekeluargaan. Maka kemarin ada Kepala Sekolah datang menghadap ke Kadisdik Ismardi agar diselesaikan internal dulu.
Kasek SMPN 35 Pekanbaru Agusnilawati SPd (pakaian seragam PNS) saat menyerang di SMPN 37 Pekanbaru terekam CCTV 22 Agustus 2022 memaksa agar surat yang disodorkannya distempel KTU SMPN 37 Pekanbaru Buk Oki.
"Kalau tak bisa, kami yang akan turun menyelesaikan. Tunggu dululah apa hasilnya," jelas DR Ismardi Ilyas.
Ditegaskan Kadisdik cerita Kasek 35 Agusnilawati SPd bilang ruang koperasi di SMPN 37 Pekanbaru yang kata Agusnilawati dibangun pakai uang Ramsi famili Agusnilawati sebesar Rp35 juta sesuai surat yang distempel SMPN 37 secara terpaksa itu di bawah tekanan Agusnilawati akan diinvestigasi kebenarannya oleh Tim Disdik Pekanbaru.
Ruang koperasi yang diklaim Kasek SMPN 35 Agusnilawati SPd dibangun 2019 pakai uang familinya Ramsi Rp35 juta Ramsi yang berjualan di SMPN 37 Pekanbaru itu menurut para guru SMPN 37 bersamaan dengan turunnya dana DAK ratusan juta rupiah yang dipegang wewenangnya oleh Agusnilawati saat menjabat Kasek SMPN 37 tahun 2019, 2020, 2021.
Kasek SMPN 35 Pekanbaru Agusnilawati SPd merusak lemari SMPN 37 Pekanbaru bekas kerusakan ditunjukkan pekerja sekolah SMPN 37 Pekanbaru
Para guru SMPN 37 tak yakin Ramsi yang berjualan di SMPN 37 punya modal Rp35 juta untuk membangun ruang koperasi itu. Kecurigaan para guru bisa saja dana DAK sebagian dipakai untuk membangunan ruang koperasi hal ini akan diinvestigasi Tim Disdik Pekanbaru.
Kalau dana APBD Pekanbaru turun, Kasek tak bisa macam-macam mengutak-atik dananya. Proyek APBD Pekanbaru untuk sekolah, ada gambar planningnya misalnya bangun gedung sekolah tak bisa dikutak-atik Kasek. Tapi kalau dana DAK maka Kasek masih bisa kutak-katik dananya bekerja sama dengan konsultan atau rekanan yang membangun fisik sekolah.
Menurut Kadisdik Pekanbaru DR Ismadi pihaknya sebagai penyelesai persoalan ini. Pihaknya menengahi masalah ini. Akan diminta data-data dari guru.
Ruang koperasi SMPN 37 Pekanbaru digembok suami Kasek SMPN 35 Pekanbaru Pak Yunus pakai celana loreng hijau atas instruksi istri Yunus Kasek SMPN 35 Agusnilawati.
"Kami ingin masalah ini diselesaikan di tingkat bawah dulu. Kalau mereka tak bisa menyelesaikan barulah kami turun menyelesaikan. Tapi penyerangan itu apapun alasannya tidak boleh. Itu menyerang saat tidak ada tuan rumah, itu jelas salah, tak dibenarkan itu," tegas DR Ismadi Ilyas.
"Sanksi dari Disdik Pekanbaru jika masalah ini tak selesai, maka akan diberikan peringatan keras," tutup Kadisdik Pekanbaru DR Ismardi Ilyas. (azf)