Korban Ledakan, Kebakaran Kilang Pertamina Dumai Ramai-ramai Datangi Pertamina

Warga Dumai korban ledakan dan kebakaran Kilang Pertamina Dumai ramai-ramai datangi Pertamina Dumai minta ganti rugi, Sabtu malam (1/4/2023). Aparat polisi dari Polres Dumai memediasi warga tersebut sehingga tidak terjadi pergolakan berarti dan sedang men
Pekanbaru, Detak Indonesia--Sejumlah warga yang menjadi korban ledakan dan kebakaran Kilang Minyak Pertamina Dumai, Riau berbondong-bondong mendatangi kilang Pertamina Dumai, Sabtu tengah malam (1/4/2023).
Kedatangan warga untuk meminta ganti rugi kepada pihak Pertamina atas insiden ledakan dan kebakaran kilang tersebut yang menimbulkan korban dan kerusakan prasarana di pihak warga. Saat didatangi warga di kilang itu, pihak Pertamina Dumai belum bisa menjawab tuntutan warga tersebut.
Pihak kepolisian dari Polres Dumai akhirnya langsung mengantisipasi keributan dan menenangkan warga. Ahad pagi tadi (2/4/2023) sekira pukul 08.30 WIB suasana di lokasi kejadian sudah disterilkan dan aparat berwajib memulai melakukan penyelidikan.
Sementara di Pekanbaru Ahad dinihari tadi hingga subuh tadi (2/4/2023) usai patroli keamanan dan ketertiban Kota Pekanbaru dan Sahur Polda Riau Bersama wartawan, Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal menegaskan api yang berkobar di kilang Pertamina Dumai Riau, yang terjadi Sabtu malam (1/4/2023) telah berhasil dipadamkan 20 menit kemudian paska ledakan sekira pukul 22.40 WIB.

"Korban luka-luka untuk sementara ini sebanyak 9 orang belum diketahui korban luka-luka ini apakah dari pekerja Pertamina atau masyarakat. Ada beberapa kerusakan di sekitar lokasi kejadian, sedang dilakukan penyelidikan," kata Kapolda Riau Irjen M Iqbal di Mapolda Riau Ahad subuh tadi (2/4/2023).
Usai memberi keterangan pers, Kapolda Riau dan jajaran serta sejumlah Wartawan melaksanakan sholat Subuh berjamaah di masjid Polda Riau yang berada di belakang gedung utama Polda Riau Jalan Pattimura Pekanbaru.
Kapolda Riau menambahkan pihaknya melalui Kapolres Dumai sudah melakukan langkah-langkah pencegahan dan antisipasi dari laporan Kapolres Dumai api dapat dipadamkan 20 menit sesudah ledakan dan kebakaran.
Saat ini kata M Iqbal pihaknya meyakinkan masyarakat bahwa keadaan aman. Sembilan warga yang korban luka-luka ringan sudah mendapat perawatan intensif dan sudah dibolehkan pulang.

Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal beri keterangan pers kejadian ledakan dan kebakaran Kilang Pertamina Dumai, Ahad subuh tadi (2/4/2023).
"Ahad pagi ini juga sekira pukul 09.00 WIB Saya bertolak ke Dumai," kata Kapolda M Iqbal.
Seperti diberitakan media ini, Kilang PT Pertamina Internasional (KPI) RU II Kota Dumai Riau meledak, Sabtu (1/4/2023). Peristiwa ledakan itu terjadi sekira pukul 22.40 WIB.
Akibat ledakan ini, informasi sementara yang beredar beberapa warga mengalami luka bakar.
Dari informasi yang berhasil dirangkum media ini, kejadian berawal dari suara dentuman yang dahsyat kuat dari kilang yang berada di Jalan Putri Tujuh, Kota Dumai itu. Saking kerasnya, suara ledakan terdengar hingga ke Bukit Timah sejauh beberapa kilometer.
Selain itu, ledakan disertai kebakaran di daerah Compresor Steam. Sejumlah rumah penduduk dan rumah ibadah yang berada di dekat kejadian mengalami kerusakan.
Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto saat dikonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, tidak ada korban jiwa namun terdapat korban luka-luka dalam peristiwa itu.
"Nggak mas (korban jiwa, red) sementara korban luka-luka kena pecahan kaca," katanya, Ahad dinihari (2/4/2023).
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab peristiwa ledakan itu. Sementara itu belum ada keterangan resmi dari pihak Pertamina wilayah Dumai. (azf)