BANTUAN TERUS MENGALIR

Korban Gempa Lombok Terus Bertambah, 392 Meninggal

Di Baca : 2978 Kali
Tim gabungan masih berupaya mencari korban gempa Lombok, Minggu (12/8/2018).(Foto Humas BNPB)
Bantuan logistik terus didistribusikan kepada pengungsi. Bantuan, baik logistic maupun relawan  terus berdatangan ke Lombok. Yang menjadi persoalan adalah terbatasnya jumlah kendaraan untuk mengangkut penyaluran logistic. Berbagai upaya terlah dilakukan guna mempercepat distribusi bantuan yaitu mengerahkan relawan, camat memobilisasi para lurah dan kepada desa di daerahnya untuk mendata dan mendistribusikan logistik  kepada warganya yang mengungsi, kendaraan operasional SKPD digunakan untuk mendistribusikan bantuan. Distribusi bantuan dari Posko Tanggap Darurat di Kecamatan Tanjung Lombok Utara dilakukan berdasarkan permintaan koordinator pengungsi atau masyarakat yang meminta bantuan melalui call center Posko. Kepala BNPB telah menyampaikan kekurangan kendaraan untuk mendistribusikan bantuan kepada Menteri Perhubungan, dan akan dibantu menggunakan kendaraan Damri.
 
Sebanyak 300 unit tenda pengungsi dari BNPB telah dibagikan. Begitu juga bantuan dari berbagai pihak. Namun belum semua pengungsi memperoleh tenda. Dinas Sosial kabupaten di Lombok juga telah mengeluarkan 100 ton beras. Dapur umum lapangan sudah didirikan oleh berbagai pihak dari TNI, Polri, Tagana, BPBD, NGO dan relawan, antara lain di Kecamatan Tanjung, Bayan dan Pemenang. Satu dapur umum mampu melayani 500 – 1.500 konsumsi. Dapur umum yang sudah aktif ada 20 unit dapur umum dengan kemampuan produksi 19.900 nasi bungkus per hari.  


 
Ketersediaan beras, sembako dan kebutuhan dasar untuk pengungsi harus tersedia terus mengingat pengungsi diperkirakan masih akan lama di pengungsian. Disitribusi air bersih terus disalurkan menggunakan mobil tanki air. Permasalahan di lapangan adalah masih terbatasnya tendon, air bersih, MCK portable dan sanitasi. Listrik juga belum seluruhnya menyala. Di Kecamatan Gangga Lombok Utara masih gelap gulita saat malam hari. Untuk mengatasi penerangan, sebanyak 200 unit genset sudah disalurkan dimana 100 unit dari BNPB dan 100 unit bantuan dari swasta. Patroli terus ditingkatkan oleh Polri. Saat ini jumlah kriminalitas sudah turun 70 persen.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar