Pekanbaru, Detak Indonesia--Persentase penduduk miskin di Provinsi Riau pada Maret 2019 sebesar 7,08 persen, mengalami penurunan sebesar 0,31 poin jika dibandingkan dengan Maret 2018. Sedangkan pada periode September 2018 – Maret 2019 penurunan hanya sebesar 0,13 poin.

Jumlah penduduk miskin (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan) di Provinsi Riau pada bulan Maret 2019 sebanyak 490,72 ribu jiwa. 

Terjadi penurunan jumlah penduduk miskin dibandingkan dengan kondisi Maret  2018 sebesar 9,72 ribu jiwa, sementara jika dibandingkan kondisi September 2018 mengalami penurunan sebesar 3,54 ribu jiwa. 

Garis Kemiskinan pada Maret 2019 di Provinsi Riau sebesar  Rp500.612,- per kapita per bulan, meningkat 4,31 persen dari Maret 2018 yang sebesar Rp479.944,- per kapita per bulan. Begitu pula bila dibandingkan dengan September 2018 yang sebesar Rp487.146,- per kapita per bulan, mengalami  peningkatan sebesar 2,76 persen.

Indeks kedalaman kemiskinan (P1) dan indeks keparahan kemiskinan (P2) di Provinsi Riau mengalami penurunan pada periode Maret 2018 – Maret 2019. P1 menurun dari 1,20 menjadi 1,13 dan P2
 menurun dari 0,30 menjadi 0,27. Namun, jika dibandingkan dengan kondisi September 2018, P1 meningkat dari 1,05 menjadi 1,13 dan P2 meningkat dari 0,24 menjadi 0,27.

Pada periode Maret 2018 – Maret 2019,  Provinsi Riau mengalami sedikit peningkatan. Pada Maret 2018 sebesar 0,327 sedangkan pada Maret 2019 sebesar 0,334.(azf)