PRODUK EGREK DAN DODOS

UKM Alat Pertanian Binaan PTPN V Raih Sertifikat SNI Pertama di Indonesia

Di Baca : 1591 Kali
Sekretaris Perusahaan PTPN V Riau, Bambang Budi Santoso, memperlihatkan dodos dan egrek produksi mitra binaan perusahaan perkebunan tersebut yang berhasil meraih sertifikasi SNI. (Foto Humas PTPN V Riau)

Chief Executive Officer PT Perkebunan Nusantara V, Jatmiko K Santosa dalam keterangannya menjelaskan bahwa pihaknya telah merangkul Koperasi Rumbio Jaya Steel (RJS) sejak awal 2020 lalu. PTPN V memilih menggunakan produk buatan pandai besi Desa Teratak, Kecamatan Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar di tengah gempuran peralatan mekanisasi perkebunan impor. 

Pada tahap awal, PTPN V selanjutnya menjalin kerjasama pembelian peralatan panen perkebunan sawit sebesar Rp1,6 miliar ke Koperasi RJS. Kesepakatan pembelian dilakukan di hadapan Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziah. Di tahun yang sama, PTPN V kembali menerbitkan kontrak pengadaan alat panen kepada RJS sebesar Rp2,8 miliar. Sehingga, total omzet yang diraih RJS di 2020 lalu mencapai Rp4 miliar. Angka itu  meningkat drastis dibandingkan tahun 2019 yang berada dikisaran Rp1,2 miliar.

Selanjutnya selama semester pertama 2021 ini, PTPN kembali melakukan pengadaan peralatan panen sebesar Rp1,78 miliar. Kali ini pengadaan dilakukan melalui sistem Pasar Digital Usaha Mikro Kecil Menengah (PADI UMKM) BUMN. Selain lebih transparan, lanjut dia, kebijakan tersebut juga mendorong RJS untuk lebih dikenal perusahaan BUMN lainnya yang bergerak di sektor yang sama. 

PTPN V dengan Koperasi RJS juga  mendukung rencana ekspansi koperasi dengan mengucurkan dana pinjaman lunak bergilir dan bergulir sebesar Rp600 juta. Lebih jauh, Jatmiko yang juga Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Provinsi Riau akan mengajak kepada para pengusaha perkebunan di Bumi Lancang Kuning untuk turut melirik dan menggunakan produk-produk yang dihasilkan RJS.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar