Ia menjelaskan bahwa PT Nusa Lima Medika yang berdiri sejak 2015 silam itu terus berkembang. Saban tahun, PT Nusa Lima Medika mencatat jumlah kunjungan pasien mencapai 63 ribu orang. Dari jumlah tersebut, sebagian di antaranya merupakan masyarakat yang tinggal di pedesaan dan kawasan perkebunan sawit di berbagai pelosok Riau. 

Pelayanan kesehatan yang prima serta didukung tenaga kesehatan yang profesional dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat di pedesaan menjadi keunggulan PT Nusa Lima Medika untuk terus berkembang.

Lebih jauh, sebagai anak usaha perusahaan BUMN, Hary mengatakan sejak awal berdiri, PT Nusa Lima Medika yang ia pimpin mampu mencatatkan kinerja keuangan yang positif sehingga dapat terus memberikan pelayanan kesehatan maksimal tanpa membebani induk usaha. 

Pada 2022 mendatang, Hary menuturkan pihaknya masih akan fokus pada ekspansi yang dilakukan sejak tahun ini. Langkah itu sejalan dengan semangat perusahaan untuk terus memberi kontribusi maksimal layanan kepada karyawan, keluarga karyawan, pensiunan, serta masyarakat.