togel resmi

situs togel resmi

https://pt-denpasar.go.id/new/media/server/

https://wanoshimaclub.com/

sulebet

Asdtoto

Panjat Pagar Kejati Riau, Demonstran Desak Kajati Riau Turun dari Gedung Mewah Kejati Riau
Kajati Riau Diminta Temui Massa Aksi

Panjat Pagar Kejati Riau, Demonstran Desak Kajati Riau Turun dari Gedung Mewah Kejati Riau

Di Baca : 1283 Kali
Massa demonstran dari OKP, DPD KNPI Riau memanjat pagar Kejati Riau dan memasang spanduk di depan Kantor Kejati Riau Jalan Sudirman Pekanbaru, Kamis petang tadi (15/8/2024). Massa juga menandatangi di spanduk mosi tidak percaya kepada Kajati Riau. (tsi)

Pekanbaru, Detak Indonesia--Massa demonstran dari OKP, DPD KNPI Riau Pimpinan Nazaruddin melancarkan aksi unjukrasa di depan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau di Jalan Sudirman Pekanbaru memanjat pagar dan memasang spanduk mendesak Kajati Riau Akmal Abbas SH MH turun dari gedung mewah Kejati Riau untuk menemui massa aksi, Kamis (15/8/2024).

Sekitar 300 orang massa pengunjukrasa dari OKP, KNPI Riau Pimpinan Nazaruddin dan orator Sekretaris DPRD KNPI Riau Asnaldi mendatangi Kantor Kejati Riau menuntut penuntasan laporan masalah PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) dalam dugaan skandal korupsi.

Massa juga meminta kejaksaan usut petinggi PT PHR seperti Erfan Zainuri dan Edy Susanto. Poster-poster dibawa massa. Demonstran bilang bila Kejati Riau tidak sanggup mengusut i i, maka massa akan membawa kasus ini ke Kejaksaan Agung RI.

"Dana Participating Inteterest (PI) sebesar 10 persen dari PT PHR untuk Provinsi Riau dipertanyakan untuk apa saja dipergunakan," tanya Fahrizal aktivis dari KNPI Riau Pimpinan Nazaruddin.

Saat ini sudah yang ketigakalinya massa demonstran datang ke Kejati Riau ini namun apa hasil penyelidikan dari laporan yang sudah disampaikan beberapa waktu lalu tidak jelas perkembangannya. Jadi diminta Kajati Riau Akmal Abbas SH segera jumpai massa.

Demonstran menyebutkan bersyukur Presiden Joko Widodo mengambilalih Caltex ke Pertamina. Tapi masyarakat, pemuda tidak merasakan manfaat kehadiran PHR. Jika terjadi perlawanan sipil dari rakyat maka jangan salahkan rakyat. (tim)







[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar