Siak Sri Indrapura, Detak Indonesia--Mewujudkan Kabupaten Siak sebagai pusat destinasi pariwisata menjadi semakin banyak menemui jalan kemajuan, berbagai cara mulai bisa dilakukan agar potensi yang dimiliki kota istana semakin dikenal luas.

Promosi yang gencar tidak hanya peran pemerintah dan Dinas Pariwisata, melainkan juga masyarakat, kalangan muda dapat dengan mudah mempromosikan objek wisata yang ada hanya dengan melalui sosial media.

Era digital mempermudah seseorang untuk mencari dan mengetahui banyak hal termasuk potensi suatu daerah, sehingga peluang ini dijadikan momen untuk membentuk suatu komunitas yakni Generasi Pesona Indonesia, dimana GenPi ini sudah berjalan dan berkembang di berbagai daerah di Indonesia.

Komunitas GenPi yang dibentuk oleh Kementerian Pariwisata ini merupakan program promosi wisata “go digital” yang tengah gencar dilakukan oleh Kemenpar sebagai salah satu strategi pemasaran pariwisata Indonesia. Anggota GenPi terdiri atas anak-anak (berjiwa) muda yang selama ini aktif melakukan promosi pariwisata melalui media sosial seperti blog, facebook, twitter, instagram, path, dan lain lain. Karena fokus promosi dalam dunia digital maka anggota GenPi sering dijuluki “Laskar Digital Merah Putih”. Sosok itu sendiri menjelaskan arti lain GeNPI sebagai Gerakan Nusantara (untuk) Pariwisata Indonesia.

Untuk itu, sebagai salah satu daerah yang memiliki potensi pariwisata Kabupaten Siak juga mengadopsi program kerja GenPi melalui Dinas Pariwisata, menggandeng sejumlah kalangan muda, komunitas penggiat pariwisata dan seni, serta beberapa OPD yang bersinergi dalam mengexplore berbagai kekayaan wisata yang ada di Kabupaten Siak. Pada, Rabu 28 Maret 2018 diadakan pertemuan bersama guna membentuk susunan pengurus GenPi Kabupaten Siak yang dihadiri langsung oleh Asisten III Drs H Jamaluddin MSi dan Kepala Dinas Pariwisata Siak Dr H Faozi Asni yang menyampaikan tentang misi yang diusung oleh GenPi Siak ialah mewujudkan destinasi wisata yang berdaya saing, serta menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik bersih serta pelayanan publik yang prima.

Ditambahkannya bahwa, Komunitas GenPi juga dapat dijadikan kalangan muda untuk mengumpulkan ide kreatif mereka ke dalam bentuk postingan baik berupa fotography, film, video, dan karya lainnya. Meliputi potensi objek wisata, kuliner, kriya kerajinan, dan adat istiadat daerah Kabupaten Siak yang memiliki potensi promosi.

World Digital melalui sosmed diyakini dapat memberikan sumbangsih bagi kemajuam sektor pariwisata di Kabupaten Siak sejauh sosmed dimanfaatkan untuk sisi yang positif. Hal ini disampaikan oleh Drs H Jamaluddin MSi ketika membuka acara.

Pertemuan ini direncanakan akan kembali diadakan pada awal April 2018 mendatang guna membahas sejumlah program dan sistem (SOP) kerja yang akan dijalankan. 

Peserta GenPi dari bagian Humas protokol Dinas Pemuda Olah Raga, Dinas Pendidikan, Dinas Kominfo, Dinas Pariwisata bidang Destinasi dan Pemasaran, Bekraf, Pengat Production, Tanjak Siak, Exsplore Siak, Kampung Seni, Perfilman dan Photography, Pok Darwis, OSIS dari tiap sekolah SLTA, OSIS SMK Pariwisata, Karang Taruna Siak, Ikatan Pemuda Tionghoa, MPKS dan
Green Genartion.(adifa)