KELALAIAN PEKERJA DI PELABUHAN DUMAI

Minyak CPO PT Naga Mas Tumpah di Laut Dumai dari Kapal Berbendera India

Di Baca : 4117 Kali
Minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) milik PT Naga Mas tumpah berserakan di permukaan laut Dumai, Riau dari kapal MT Ark Progress berbendera India, Sabtu (25/3/2017) pukul 11.42 WIB.(Foto KLHK) 
[{"body":"

Dumai, Detak Indonesia<\/strong>--Peristiwa tumpahan minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil<\/em> (CPO) di laut di pelabuhan Dermaga B PT Pelindo Dumai, Riau milik PT Naga Mas terjadi pada saat pelaksanaan loading<\/em> muat ke kapal MT Ark Progress berbendera India, Sabtu (25\/3\/2017) pukul 11.42 WIB. <\/p>\r\n\r\n

Menurut keterangan Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting kepada Detak Indonesia.com<\/em> via WA Sabtu sore (25\/3\/2017) kronologis kejadian bermula ketika perusahaan PT Naga Mas melakukan pelaksanaan loading <\/em>muat minyak CPO ke kapal MT Ark Progress berbendera India yang di mulai sejak Jumat 24 Maret 2017 sekira pukul 20.42 WIB dengan volume muat sebesar 4.000 (empat ribu) ton dan yang bertanggung jawab saat pelaksanaan loading<\/em>\/petugas loading master<\/em> adalah M Suhadi.<\/p>\r\n\r\n

Pada Sabtu 25 Maret 2017 pelaksanaan loading<\/em> masih tetap dilanjutkan dengan penanggung jawab pelaksanaan loading\/loading master<\/em> adalah Dedi dan Bambang. Pada saat pelaksanaan loading<\/em> muat akan berakhir sekira pukul 11.42 WIB pihak perusahaan dari PT Naga Mas melakukan pembersihan pipa hubung yang digunakan untuk penyaluran minyak CPO ke kapal dengan cara melakukan penembakan tekanan angin ke dalam pipa. <\/p>\r\n\r\n

Pada saat angin ditembakkan pipa penghubung masih tersalur ke dalam tanki kapal namun pihak dari kapal tidak menutup lubang utama (main hole)<\/em> yang berada di atas kapal. Akibatnya minyak CPO yang berada di dalam tanki tampung kapal tersembur keluar akibat dari tekanan angin yang melalui main hole <\/em>(lubang utama).<\/p>\r\n\r\n

Minyak CPO yang bersemburan tersebut jatuh ke dalam laut\/perairan laut Dumai dengan perkiraan jumlah lebih kurang 100 kg minyak CPO. Atas kejadian tersebut pihak PT Naga Mas melakukan upaya pembersihan minyak CPO yang tumpah mengarah ke laut dengan menggunakan kapal pompong milik nelayan (alat tradisional) berupa serok lalu dikumpulkan ke dalam tong besi. <\/p>\r\n\r\n

Upaya pembersihan tersebut berlangsung selama lebih kurang 3 (tiga) jam. Saat ini sudah tidak terlihat tumpahan minyak CPO di sekitar pelabuhan dermaga B PT Pelindo Dumai.<\/p>\r\n\r\n

"Oleh penyidik Polres Dumai rencana tindak lanjut yang dilakukan adalah mengambil barang bukti (BB) CPO yang tumpah ke laut, memeriksa saksi-saksi untuk membuktikan adanya pelanggaran atau kelalaian, gelar perkara untuk menentukan tindakan selanjutnya," jelas Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting.<\/p>\r\n\r\n

Sementara itu info dan data dari Dumai menyebutkan pula adanya dugaan pembuangan limbah ke laut Dumai dari pabrik minyak goreng di Dumai dilakukan pada tengah malam. Modusnya saat menjelang tengah malam petugas securitynya membuka atau memutar pintu limbah dan limbah pabrik minyak goreng ini meluncur ke laut Dumai di tengah malam. Pembuangan limbah dari pabrik minyak goreng ini dilakukan pada tengah malam dengan maksud agar tidak diketahui masyarakat luas di Dumai dan Riau.(azf)<\/strong>
\r\n <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/znruu\/25-laut-dumai-cemarok.jpg","caption":"Minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) milik PT Naga Mas tumpah berserakan di permukaan laut Dumai, Riau dari kapal MT Ark Progress berbendera\u00a0India, Sabtu (25\/3\/2017) pukul 11.42 WIB.(Foto KLHK)\u00a0"}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar