Pekanbaru, Detak Indonesia--Problem dampak lingkungan kehadiran komplek bisnis Giant Panam di Kelurahan Simpangbaru Tampan Pekanbaru terus bermunculan dan dikeluhkan warga sekitar proyek.

Beberapa waktu lalu warga mengeluhkan rencana pembangunan bioskop di kawasan pendidikan ini. Kemudian tak adanya jalan di dalam lingkungan Giant yang diperuntukkan untuk keluar masuknya truk besar seperti truk interculer yang bongkar barang ke Giant Panam. 

Kali ini dikeluhkan warga masalah genangan air limbah yang tidak mengalir di parit Jalan Mayar Sakti di samping Giant Panam Pekanbaru, Riau.

"Ya, memang bauk dan tak mengalir limbah di sepanjang Jalan Mayar Sakti di samoing Giant Panam Pekanbaru ini. Kita berharap agar ada yang peduli mengatasi agar hilang bau busuk limbah yang tak mengalir ini agar mengalir," kata Ketua RW 03 Kelurahan Simpangbaru Kecamatan Tampan Pekanbaru, Ikhwan.

Di tempat terpisah Anggota DPRD Pekanbaru Fraksi PDI Perjuangan Romi Sinaga sudah turun ke lokasi Giant Panam yang dikeluhkan warga.

Menurut Romi Sinaga agar Pemko Pekanbaru, Satpol PP Pekanbaru melakukan "Police Line" terhadap lokasi yang dipermasalahkan warga ini karena belum ada Izin Prinsip dari perangkat RT, RW, Lurah, dan Camat Tampan Pekanbaru terhadap pengembangan proyek Giant Panam ini.

"Kita bukan anti dengan investasi, tapi pengusaha hendaklah tidak hanya mencari untung sendiri sementara warga dirugikan dengan hadirnya usaha mereka. Saya minta Pemko Pekanbaru, Satpol PP Pekanbaru mem-"police line" dulu rencana proyek hiburan ini. Karena ini tidak cocok di lingkungan pendidikan ada Unri Panam, ada Pondok Pesantren Dar El Hikmah, ada Masjid Jami Abu Darda, ada Kampus AKBAR di sekitarnya," tegas Romi Sinaga.

Anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi PDIP Romi Sinaga mengimbau pengusaha yang membangun pengembangan kawasan Giant Panam Pekanbaru ini agar sosialisasi dengan warga di sekitarnya, kucurkan program CSR, dan lain-lain.

Masalah limbah bau yang tak mengalir di Jalan Mayar Sakti di samping Giant Panam Pekanbaru itu menurut Romi Sinaga bisa saja dialirkan ke saluran parit pembuangan di dekat RS Jiwa Tampan dan hanyut ke seberangan Jalan HR Soebrantas Panam Pekanbaru.(azf)