Menurutnya, SK tersebut diteken langsung oleh Plt Ketua Umum, Dian Assafri Nasa'i dan Sekretaris Jenderal Samtidar E Tomagola. SK tersebut terbit pada 27 November 2021, namun karena polemik tentang pandemi Covid-19, sehingga membuat pelaksanaan Rapimda maupun Musda DPD KNPI Provinsi Riau jadi terhalang.

"Pada akhirnya lagi-lagi kami sampaikan ke seluruh publik yang ada di Provinsi Riau ini, bahwa pelaksanaan Musda akan diselenggarakan awal 2022. Semoga saja polemik tentang Covid-19 berangsur pulih, sehingga pesta Pemuda Riau tersebut dapat terselenggara dengan ramai dan meriah. Kami juga akan menyelipkan acara dialog interaktif Nasional tentang kesiapan Pemuda Riau dalam menyongsong era 4.0, tak tanggung-tanggung, salah satu narasumber yang dihadirkan langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (MENPORA) Republik Indonesia, Dr H Zainudin Amali SE MSi. Ayo Pemuda Riau, daftarkan dirimu!" tuturnya.

Sebagai informasi tambahan, bahwa DPP KNPI Riau yang berkantor di Gedung Pemuda Jalan HR Rasuna Said, Komplek GEMA Kuningan, Jakarta Selatan ini, merupakan pemegang legitimasi yang sebenarnya, termasuk atas pengakuan Akta Kementerian Hukum dan HAM RI, karena selaku Plt Ketua Umum, Dian Assafri Nasa'i, para Wakil Ketua Umum beserta jajaran pengurus lainnya, termasuk Sekretaris Jenderal, Samtidar E Tomagola begitu selektif dalam mengurus segala sesuatu, terkait dengan prosedur administrasi kepemudaan, mulai dari akta yang dikeluarkan Kemenkumham RI, Notaris maupun AD/ART KNPI. (*/di)