AS-RUSIA BEREBUT KEPENTINGAN

Suriah Digempur Habis-habisan!

Di Baca : 2425 Kali

[{"body":"

Idlib, Detak Indonesia<\/strong>--Zona de-eskalasi Idlib di Suriah yang merupakan lumbung teroris Jabhat al-Nusra, anti pemerintahan Presiden Basyar al-Assad digempur habis-habisan oleh tentera rusia, Minggu (4\/2\/2018).<\/p>\r\n\r\n

Rusia marah besar karena jet tempurnya ditembak jatuh di Idlib, sehingga Rusia melancarkan serangan besar-besaran. Rusia sendiri membeking dan membela Presiden Basyar al-Assad bersama Iran.<\/p>\r\n\r\n

Sementara pihak Amerika Serikat menyokong kelompok yang anti Presiden Suriah Basyar al-Assad untuk menggulingkan presiden yang didukung oleh rakyat Suriah itu. AS berang kepada Basyar al-Assad karena tidak bisa bekerja sama antara lain rencana pembangunan pipa gas bawah tanah yang melintasi teritorial Suriah.<\/p>\r\n\r\n

Sebelumnya kelompok anti Basyar al-Assad yang disokong AS berada di atas angin dalam perang hampir dominan menang. Namun tentera Suriah disokong Rusia mematahkan dominasi kelompok yang merongrong Basyar al-Assad. Basyar al-Assad dua periode dipilih rakyatnya dan rakyat Suriah mendukungnya.<\/p>\r\n\r\n

 <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/m8fq0k5dsp\/4-rudal-manpadsok.jpg","caption":"Rudal portabel Manpads. (Foto Ist)"},{"body":"

serangan terkini Minggu (4\/2\/2018) adalah serangan senjata presisi tinggi secara besar-besaran dilancarkan di daerah teroris dan telah ditembakkan rudal dari sistem pertahanan udara portabel buatan (MANPADS) dan menembak jatuh jet tempur Su-25 Rusia. Dalam serangan balasan itu, 30 militan Jabhat al-Nusra telah terbunuh.<\/p>\r\n\r\n

"Serangan senjata presisi tinggi itu telah dimuntahkan di kawasan yang dikuasai teroris Jabhat al-Nusra, rudal MANPADS telah diluncurkan ke jet Su-25 Rusia," tulis Kementerian Pertahanan Rusia pada Sabtu (3\/2\/2018) sebagaimana dilansir TASS. Dikatakan, menurut radio Penyadapan, lebih 30 teroris Jabhat al-Nusra terbunuh.<\/p>\r\n\r\n

Kementerian Pertahanan Rusia merilis lagi sebuah jet tempur Su-25 Rusia ditembak jatuh oleh sistem rudal anti-pesawat portabel di atas zona de-eskalasi Idlib, pilot berhasil keluar namun terbunuh karena baku tembak melawan teroris<\/p>\r\n\r\n

 <\/p>\r\n","photo":"\/images\/default-photo.jpg","caption":""},{"body":"

Sebelumnya pada hari yang sama, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa sebuah jet tempur Su-25 ditembak jatuh oleh sistem rudal anti-pesawat portabel di atas zona de-eskalasi Idlib. Pilot berhasil keluar namun terbunuh kemudian saat berperang melawan teroris.<\/p>\r\n\r\n

Pusat rekonsiliasi pihak-pihak yang bertikai di Suriah telah bekerja sama dengan rekan-rekan Turki, yang bertanggung jawab atas zona de-eskalasi Idlib, berusaha merebut kembali jenazah pilot Rusia tersebut.<\/p>\r\n\r\n

Pasukan pemerintah Suriah sedang berperang melawan unit Jabhat al-Nusra di provinsi Idlib. Sesuai kesepakatan oleh Rusia, Iran dan Turki sebagai penjamin, zona gencatan senjata-de-eskalasi Suriah didirikan di Suriah  Mei 2017. <\/p>\r\n\r\n

Zona de-eskalasi tersebut meliputi provinsi Idlib, beberapa bagian dari wilayah tetangga Latakia, Provinsi Hama dan Aleppo di utara kota Homs, Ghouta Timur, serta Provinsi Daraa dan al-Quneitra di Suriah selatan.(*\/di\/azf) <\/strong><\/p>\r\n","photo":"\/images\/default-photo.jpg","caption":""}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar