Sudah 46 kali erupsi

Erupsi Gunung Marapi, 15 Jiwa Terkonfirmasi Meninggal Dunia

Di Baca : 1190 Kali
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, hingga Selasa (5/12/2023) pukul 22.28 WIB, jumlah korban terkonfirmasi meninggal dunia akibat Erupsi Gunung Marapi bertambah menjadi 15 orang. (Dok. Humas BNPB)

Bukittinggi, Detak Indonesia -- Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, hingga Selasa (5/12/2023) pukul 22.28 WIB, jumlah korban terkonfirmasi meninggal dunia akibat Erupsi Gunung Marapi bertambah menjadi 15 orang. Sepuluh (10) di antaranya sudah dapat teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification atau Tim DVI. Sementara 5 jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi di RSUD dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari PhD melaporkan, dengan adanya penambahan korban tersebut, maka jumlah pendaki yang masih belum bisa dievakuasi sebanyak 8 orang.

Hingga kini, proses pencarian dan pertolongan masih terus dilakukan oleh tim gabungan.

Hingga pagi ini, Gunung Marapi tercatat sudah mengalami erupsi sebanyak 46 kali. Erupsi terakhir tercatat melalui seismograf pada Selasa (5/12/2023) pukul 06.24 WIB dengan amplitudo maksimum 25.1 mm dan durasi 80 detik. Gunungapi dengan ketinggian 2.891 mdpl tersebut masih berstatus waspada atau level II.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar