SERING TERGENANG BANJIR

Drainase Jalan Jamin Ginting Berastagi Diperbaiki

Di Baca : 4910 Kali
Terlihat alat berat milik Pemkab Karo Sumut sedang  menggali drainase di Jalan Jamin Ginting Berastagi, Rabu (7/3/2018). (pmg/Detak Indonesia.co.id))

Berastagi,  Detak Indonesia--Jalan Jamin Ginting sekitar Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Sumut di dekat Hotel Suite Pakar Berastagi akhirnya dapat perhatian dari pihak Pemerintah. 

Konon sebelumnya jalan ini sering dilanda banjir akibat curahan hujan menggenang di badan jalan setinggi betis orang dewasa. Sudah lama sebenarnya masyarakat sekitar dan para pengendara yang melintasi di jalan ini akibat kemacetan dikarenakan genangan air tersebut. Maka mulai Rabu (7/3/2018) masyarakat senang karena badan jalan itu sedang diperbaiki saluran drainasenya oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Karo Sumut.

Imanuel Sembiring (24) seorang marketing yang selalu menggunakan jalan saat di wawancara Detak Indonesia mengatakan ini sangat bagus ketika pemerintah sudah turun ke lapangan dirinya yakin pasti ada perubahan lebih baik di sekitar jalan ini jadi dia selaku pengguna jalan tidak perlu cemas lagi ketika hujan deras turun. Dulu kendaraan roda duanya pernah mogok karena genangan air masuk ke bagian mesin kendaraan,  dan waktu selalu banyak tersita akibat kemacetan bisa sepanjang 1 kilometer sampai 2 kilometer. 

Di lain pihak warga lainnya Adri Sitepu warga setempat juga sangat memuji kinerja Dinas PU Karo ini. 

"Dari dulu kalau begini kan mantap, kalau dikorek begini  kemungkinan besar tidak akan banjir lagi," kata Sitepu.

Menurut Sitepu di sini asal  hujan deras  selama 30 Menit saja , air ini akan langsung meluap menggenangi badan jalan yang posisinya sedikit melengkung dan dranase jalan sudah sumbat sampah - sampah yang menumpuk di parit tersebut.

"Saya lihat sampah yang banyak di sepanjang parit itu banyak sekali sampah potongan wortel karena di Berastagi ini banyak sekali gudang wortel jadi sampah sampah wortel mungkin di buang ke sini," ujar Adri. 

Beda juga dikatakan Morgan Pelawi salah satu penampung buah wartel yang ada di Desa Ujung Aji  katanya kalau air untuk nyuci wartel ini berapalah parit itu sumbat bukan karena air cucian wortelnya ini

"Kalau masalah sampah wartel ini  tidak mungkin kami buang ke lobang parit sana,  adanya tong sampah kami di situ," ucap Pelawi.

Di tempat yang sama Bupati Karo Terkelin Brahmana mengecek ke lokasi yang sering banjir itu didampingi Kadis PU Ir Paten Purba dan anggota DPRD Kabupaten Karo Thomas Joverson Ginting.

Pada kesempatan tersebut Joverson Ginting mengatakan  perbaikan jalan ini sebenarnya wewenang BBPJN (Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional) Provinsi Sumut , maka dari itu kemarin dirinya minta kepada Bupati Karo agar dianggarkan dana perawatan pemeliharaan jalan tersebut , supaya bila ada hal seperti ini, dapat segera di antisipasi dengan cepat. 

"Jangan sampai masyarakat akibat jalan yang dilalui rusak berdampak aktivitas roda perekonomian terganggu," ujarnya. 

Sambung Thomas lagi, untuk pembangunan perbaikan jalan ini kemungkinan bulan Maret 2018 ini akan dikerjakan BBPJN Provinsi Sumut.(pmg) 

 






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar