KERUSUHAN DI MAKO BRIMOB DEPOK

Teroris Klaim 10 Polisi Tewas, Kata Polisi 4 Luka-luka

Di Baca : 4148 Kali
Kerusuhan yang terjadi di tahanan teroris Bloc C Kelapa Dua Mako Brimob Depok Jawa Barat Selasa malam (8/5/2018). (Foto repro Ist)

Depok, Detak Indonesia--Kerusuhan yang terjadi di tahanan teroris Bloc C asal Bima Nusa Tenggara di Mako Brimob Kelapa Dua Depok Jawa Barat Selasa malam (8/5/2018) sekira pukul 22.00 WIB diklaim oleh media propaganda ISIS bahwa mereka berhasil membunuh 10 anggota polisi di tahanan Mako Brimob tersebut.

Media propaganda ISIS di twitter Seamus Malekafzali merilis melalui bahasa Arab dan ditranslate ke Bahasa Inggris sebagai berikut : 10 prison security guards have been killed in ongoing clashes within the prison in #Depok, #Jakarta,  #Indonesia (10 penjaga keamanan penjara telah tewas dalam bentrokan yang berlangsung dalam penjara di #Depok, #Jakarta, #Indonesia)


 
Sementara Karo Penmas Mabes Polri Brigjen M Iqbal  menjelaskan anggota kepolisian hanya mengalami luka-luka, tidak ada yang meninggal dunia (MD). 

Adapun nama anggota kepolisian yang luka-luka dalam kerusuhan yang terjadi di tahanan teroris Mako Brimob Kelapa Dua Depok Jawa Barat malam tasi telah dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara setempat. 

Nama-nama korban anggota yang berada di RS Bhayangkara tersebut pertama Iptu Sulastri, 38 tahun dari Direktorat Penyidik, luka memar mata sebelah kiri dan memar di mulut.

Korban kedua luka-luka Brigadir Lalu Abdul Haris, 30 tahun dari Direktorat Penyidik, luka sobek dalam di kepala belakang. Korban ketiga Briptu Hadi Nata, 26 tahun dari satuan Densus 88, luka sobek di kepala. Dan korban keempat Bripda Muh Ramdhani, 20 tahun dari satuan Densus 88, luka di kepala terkena lemparan asbak. (*/di) 






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar