togel resmi

situs togel resmi

https://pt-denpasar.go.id/new/media/server/

https://wanoshimaclub.com/

sulebet

Asdtoto

Toyota Indonesia Optimis Program Kelas Budaya Industri Tingkatkan Kompetensi Lulusan SMK
PROGRAM PENINGKATAN SDM SISWA

Toyota Indonesia Optimis Program Kelas Budaya Industri Tingkatkan Kompetensi Lulusan SMK

Di Baca : 4370 Kali
Peningkatan Kompetensi Lulusan SMK : Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto (kanan) bersama Direktur TAM Darmawan Widjaja (kedua kiri), Ketua Yayasan Toyota dan Astra (YTA) Mintarjo Damali (kiri) disaksikan Kepala Sekolah SMK N1

"Kami berharap program ini berhasil dalam uji coba sehingga pelaksanaannya akan menghasilkan lulusan SMK yang berkompeten dan berkualitas sehingga dapat memenuhi kebutuhan tenaga terampil dalam industri otomotif yang terus berkembang,” kata Direktur TAM Darmawan Widjaja.

Selain budaya industri, YTA juga memberikan pelatihan beberapa kompetensi spesifik tambahan untuk guru-guru SMK, khususnya guru-guru produktif jurusan Teknik Kendaraan-bermotor Ringan (TKR) atau jurusan Otomotif. Kompetensi itu terkait dengan teknologi otomotif mutakhir Toyota, termasuk pemahaman proses kerja mesin hybrid. Pelatihan ini dimaksudkan untuk memutakhirkan pengetahuan guru-guru mengenai teknologi otomotif terkni sehingga guru-guru itu bisa menularkan pengetahuan tersebut kepada murid-muridnya. 

Selain SMKN Purworejo dan SMK Tunas Harapan, uji coba Program Kelas Budaya Industri juga akan dilakukan di SMK Aryasatya Teknologi, Patikraja, Banyumas,  SMK Bunda Satria, Wangon, Banyumas, SMKN1 Luragung, Kuningan, SMKN 1 Madiun,  SMKN 1 Jambu, Ambarawa, SMKN 2 Salatiga, SMK NU Bandar, Batang, SMK Muhammadiyah, Rembang,  SMK PGRI 2 Ponorogo,  SMK PN2 Purworejo, SMK YKP Magetan, SMK Yosonegoro Magetan dan SMK Teknologi Manufaktur Indonesia, Kuningan.

“Pada akhir masa uji-coba kami harapkan program ini sudah akan bisa menemukan bentuknya yang terbaik dan yang paling efektif yang kemudian akan dibakukan serta ditawarkan untuk diterapkan di sekolah menengah kejuruan lain yang berminat dan bersedia menerapkannya,” kata Ketua YTA Mintarjo Darmali.(adf)







[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar