AKSI SERENTAK DI INDONESIA

Mogok Nasional Supir Truk BBM Pertamina Patra Niaga

Di Baca : 1895 Kali

[{"body":"

Jakarta, Detak Indonesia<\/strong>--Ancaman aksi mogok para supir truk BBM Pertamina Patra Niaga bukan hanya isapan jempol. Banyak yang mengira informasi rencana mogok ini beberapa hari lalu dibilang hoax\/berita bohong. <\/p>\r\n\r\n

Namun kenyataannya Senin tadi (19\/6\/2017) sekitar 200 orang supir truk BBM Pertamina Patra Niaga benar-benar mogok kerja dan melancarkan aksi demo ke Depot Plumpang Jembatan 3, Jakarta Utara menuntut di PHK nya 414 orang kru awak mobil AMT, 353 orang di antaranya bekerja di Pertamina Patra Niaga di Plumpang Jakarta Utara.<\/p>\r\n\r\n

Menurut keterangan Humas DPP Pengurus Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTPI) Wadi Atmajaya kepada Detak Indonesia.com<\/em> di lokasi mogok, aksi mogok nasional awak Mobil Tangki Pertamina ini serentak dilakukan pada Senin 19 Juni sampai 26 Juni 2017.<\/p>\r\n\r\n

Pemogokan dilakukan di 11 Depot yang tersebar di Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Untuk wilayah Jakarta, pemogokan di pusatkan di Depot Plumpang Jakarta Utara.<\/p>\r\n\r\n

Adapun tuntutan yang disuarakan oleh awak Mobil Tangki adalah, pertama angkat semua awak mobil tangki menjadi pekerja tetap di Pertamina Patra Niaga dan Elnusa Petrofil. Kedua, batalkan PHK dan pekerjakan kembali AMT yang di PHK sepihak di awal bulan Ramadan 1438 H (2017) kemarin. Ketiga, bayarkan Upah lembur atas kelebiham 8 jam kerja yang di jalani AMT setiap hari, dan lain-lain.<\/p>\r\n\r\n

Selama jalannya demo buruh transportasi ini para demonstran yang mogok ini membawa sejumlah spanduk bertuliskan antara lain: Bongkar mafia batangan mobil tanki di PT Pertamina Patra Niaga, jalankan nota pemeriksaan dari Sudinaker di Lingkungan Kerja PT Pertamina Patra Niaga, Stop Intimidasi Terhadap Kami di PT Pertamina Patra Niaga, Segera angkat kami jadi Karyawan Tetap di PT Pertamina Patra Niaga bukan  di Perusahaan vendor PT GUN.<\/p>\r\n\r\n

Ditambah Wadi, pihak Pertamina cukup tega dan tak peduli dengan nasib pekerja transportasi ini ada yang sudah mengabdi puluhan tahun di PHK dan kalau mau kerja di perusahaan baru dimulai dari awal lagi dan pengabdian tahunan selama ini diabaikan tak diperhitungkan.<\/p>\r\n\r\n

Surat pemberitahuan PHK menurut Wadi ada yang dikirim via sms ke pekerja dan ada juga yang diantar via surat ke rumah pekerja dan diterima istri pekerja. Saking terkejutnya sang isteri menerima surat PHK, maka istri pekerja Pertamina Patra Niaga ini serangan jantung dan meninggal dunia.<\/p>\r\n\r\n

Di tempat terpisah, Humas PT Pertamina Patra Niaga Plumpang Jakarta Utara, Yudi menegaskan bahwa aksi mogok ini tidak berdampak kelangkaan BBM di Jakarta sekitarnya karena ada pengganti supir sementara.(mni)<\/strong><\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/qfrqg1n77y\/19-demo-bbm-jktok.jpg","caption":"Aksi mogok dan demo para supir truk BBM Pertamina Patra Niaga di Depot Plumpang Jakarta Utara, menuntut atas di PHK nya 414 orang kru awak mobil AMT, 353 orang di antaranya bekerja di Pertamina Patra Niaga Plumpang Jakarta Utara,.Senin (19\/6\/2017).(M Purba\/Detak Indonesia.com)"}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar