Lahan PT SRL Terbakar di Rupat

Sudah 12 Tersangka Karhutla Ditangkap Awal 2020

Di Baca : 1070 Kali
Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSi

Pekanbaru, Detak Indonesia--Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSi menegaskan karhutla sesuatu yang menjadi momok tidak keren yang menakutkan dan ini harus dikelola dengan baik awal untuk terbuka semua masalah bisa ditangani lebih terbuka lagi sehingga bisa mengukur bisa ditangani apakah tidak.

Hal ini disampaikan Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya saat acara silaturahmi Kapolda Riau dengan wartawan di Hotel Pangeran Pekanbaru Riau, Sabtu siang (25/1/2020).

Menurut Kapolda Riau, hal ini agar bisa diketahui energi masyarakat sejauh apa bisa ditangani karhutla. Ada 86 mesin karhutla di Bengkalis yang gagal. Dan sekarang ada 86 alat baru pemadam karhutla, dilaporkan Kapolres Bengkalis ini proyek gagal.

"Kayaknya karhutla di Riau ini punya masalah pemenang lelang juga. BPBD di Kuansing tak ada, gimana BPBD tak ada di Kuansing untuk menangani Karhutla sungguh-sungguh," tanya Kapolda heran.

Terlepas itu semua kebakaran hutan dan lahan sudah dimulai hari ini Sabtu (25/1/2020) Kapolres Bengkalis sudah tujuh hari tujuh malam di lokasi karhutla dan juga dia di laut menangani kapal tenggelam.

Kalau ada asap tipis selesaikan itu. Ada api padamkan itu semua resources dikerahkan. Lima tahun terakhir ini hotspot paling banyak adalah tahun 2015 sebanyak 1.949 titik hotspot. Pada Januari 2020 sudah 217 hotspot. Pada 2019 Pelalawan paling banyak hotspotya 208 titik, 146 Inhil, dan 111 Rohil.

Luas lahan yang terbakar 9.717 hektare. Rohil paling luas terbakarnya tahun 2019 yakni 1.941,45 ha. Upaya penanganan Karhutla yakni pencegahan, upaya pemadaman dan lokalisir titik api, dan penegakan hukum. Empat satelit yang digunakan untuk memantau yakni satelit NOA, Terra, Aqua, dan LAPAN.

Giat preventif setiap Polres membuat embung, sekat kanal, menggunakan alat berat ekskavator lahan sedalam dua meter dikeruk tanah ditemukan air. Water boombing terkadang tak efektif mengatasi karhutla.

Kapolda Riau juga akan dilaunching Posko Pemadaman Karhutla lokasinya di Purna MTQ Pekanbaru Kamis depan di sini bisa dijadikan tempat diskusi bagaimana mengatasi karhutla. Relawan akan digerakkan juga, ada juga elemen masyarakat peduli api (MPA) sama-sama untuk melakukan pemadaman demi program Langit Biru. Ini bukan hanya program Menteri LHK saja.

"Pihak Polda Riau juga telah menyebarkan maklumat, sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membakar hutan dan lahan. Selama Januari 2020 sudah 12 tersangka karhutla ditangkap. Ada media bilang kakek sudah tua kenapa dihukum 4 tahun karena itulah aturan hukum harus tegak. Pada 2019 ada 73 perorangan dan 4 perusahaan tersangka karhutla," tegas Kapolda Riau.

Di Siak paling banyak sudah dipersiapkan 246 buah pompa pemadaman karhutla. Sudah 706 sekat kanal yang dibangun. Polda Riau sudah buat Dashboard Lancang Kuning aplikasi suatu sistem penanganan karhutla secara terukur terstruktur dan efisien.

Hari ini Sabtu (25/1/2020) karhutla terjadi di Rupat utara. Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya langsung menelepon petugas polisi yang bertanggung jawab di lokasi karhutla tersebut. Petugas polisi ini sudah sembilan hari berada di lokasi karhutla PT SRL hutan Samak Titi Akar Rupat Utara bersama tim Manggala Agni, BPBD, perusahaan, Kabag Ops Polres Bengkalis, dan tim lain. Petugas kepolisian yang sampai 10 kali melakukan pemadaman karhutla di lokasi berbeda, akan diberi reward pin emas dan 30 kali juga bagus diberi reward. Di seluruh Riau ada 9.560 orang yang menjadi tim pemadaman karhutla.

Kabupaten Pelalawan dan Rokan Hilir selalu mendominasi karhutla dan ini menjadi PR semua untuk menyelesaikan ini.(azf)






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar