FASILITAS PANTI MASIH KURANG

Para Tunalaras Berastagi Dibawa Rekreasi

Di Baca : 7215 Kali

[{"body":"

Berastagi, Detak Indonesia<\/strong>--Sebanyak 50 orang tunalaras yang berasal dari berbagai tempat dan kini menghuni Panti Tunalaras Pejoreken, Berastagi, Kabupaten Karo Sumut dibawa wisata ke pemandian air panas Semangat Gunung, Kamis (25\/1\/2018).<\/p>\r\n\r\n

Menurut Romianto Ginting, Kasi Pengasuhan dan Rehabilitasi Panti Sosial Tunalaras Pejoreken Berastagi saat ditemui di lokasi pemandian, menjelaskan tujuan dibawa rekreasi untuk membuka wawasan mereka dan mengembangkan rasa percaya diri. <\/p>\r\n\r\n

"Yang kita bawa rekreasi ini sekitar 50 orang warga binaan yang sudah hampir sembuh dan sudah bisa dijemput oleh keluarga mereka. Kita berharap dengan rekreasi ini, wawasan dan percaya diri mereka semakin berkembang. Sewaktu kembali ke tengah masyarakat, kita harapkan sudah bisa bersosialisasi sebagaimana mestinya," jelas Ginting yang baru delapan bulan bertugas di Panti Pejoreken ini. <\/p>\r\n\r\n

 <\/p>\r\n\r\n


\r\n <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/xvfegugxvx\/26-tunalaras-ok.jpg","caption":"Warga binaan Panti Tunalaras Pejoreken Berastagi Kabupaten Karo, Sumut bergembira saat berwisata ke Pemandian air panas Semangat Gunung, Kamis (25\/1\/2018). (pmg\/Detak Indonesia.co.id)\u00a0"},{"body":"

Masih kata Ginting, Panti Tunalaras Pejoreken Berastagi ini, diisi oleh 110 orang warga binaan yang dikirim dari Rumah Sakit Jiwa Medan serta di rujuk oleh orang tua mereka.<\/p>\r\n\r\n

"Kebanyakan dari mereka masih memiliki keluarga yang sering datang berkunjung. Sedangkan 40 persen lagi tidak diketahui asal usulnya. "Kami berupaya mendidik mereka menjadi manusia seutuhnya, di Panti Tunalaras Pejoreken ini, mereka dilatih bersosialisasi dengan sekitarnya serta  diajarkan melakukan berbagai kegiatan di antaranya berhitung, membaca,  berkebun, membuat kerajinan tangan, senam dan berolah raga sehingga mereka punya bekal saat kembali ke keluarga masing-masing," ucapnya.<\/p>\r\n\r\n

Kalau untuk makanan sehari-hari tidak ada kendala. Saat ini panti butuh pompa air sumur bor, karena panti kesulitan air mandi untuk 110 warga binaan ini.<\/p>\r\n\r\n

Ginting berharap kiranya ada dermawan yang tergerak hatinya membantu pengadaan pompa sumur bor tersebut.(pmg)  <\/strong><\/p>\r\n","photo":"\/images\/default-photo.jpg","caption":""}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar