Pekanbaru, Detak Indonesia--HMI Cabang Pekanbaru melalui Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah Habza JA juga sebagai korban pencurian oleh orang tak dikenal yang sedang merajalela di Kota Pekanbaru, hingga sampai saat ini tidak ada tindakan terhadap kasus pencurian yang sedang marak terjadi di Kota Pekanbaru sampai saat ini berdasarkan pantauan HMI Cabang Pekanbaru, Kapolresta Pekanbaru itu menerima sekitar puluhan laporan setiap harinya yang diterima oleh Polresta Pekanbaru.

Namun, penyelesaian terhadap pelaporan tersebut kami menilai nihil dalam penyelesaiannya.

"Berdasarkan perihal tersebut di atas, saya selaku Kabid PPD HMI Cabang Pekanbaru turut prihatin terhadap kinerja Kapolresta yang kami nilai tidak tanggap dan responsif dalam penyelesaian kasus pencurian yang dilaporkan masyarakat ke Polresta Kota Pekanbaru, dalam hal ini kami meminta Kapolresta dan jajaran harus cepat tanggap menyelesaikan kasus pencurian yang marak terjadi pada saat ini untuk menciptakan suasana aman dan kondusif," tutur Habza JA. 

Berdasarkan hasil diskusi HMI Cabang Pekanbaru dengan beberapa korban yang melapor menyampaikan keluhan di antaranya bahwa korban saat terjadinya pencurian terhadap motor korban di salah satu kafe di Kota Pekanbaru yang saat motornya terparkir di TKP malah tukang parkir yang ada di sana tidak merasa bertanggung jawab dan malah kabur seakan akan tidak tahu menahu kejadian yang sedang terjadi. 

"Padahal persoalan parkir ini sudah menjadi tanggung jawab Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru dalam hal ini kami menilai Dishub hanya mencari keuntungan menarik biaya parkir yang sudah naik Rp2.000 namun tidak bertanggung jawab terhadap kasus pencurian di area TKP parkir yang menjadi tanggung jawab tukang parkir yang merupakan binaan Dishub Kota Pekanbaru," ujar Habza JA. 

Salah seorang RT di TKP pencurian di Jalan Paus Tangkerang tengah merasa prihatin dengan kejadian ini.

"Saya selaku Ketua RT meminta supaya kinerja dari aparat Polresta Pekanbaru terhadap kasus kasus pencurian terutama kasus yang sudah dilaporkan agar cepat ditindaklanjuti sehingga membuahkan hasil, agar barang barang yang dicuri oleh pencuri yang marak pada saat ini, cepat ditangkap dan barang-barang milik korban yang dicuri dapat dikembalikan kepada korban pencurian," tutur Ketua RT 01 RW 07 Tangkerang Tengah yang warganya banyak melaporkan kasus pencurian di wilayah kerjanya, bahkan bapak RT sudah beberapa kali melaporkan kejadian curanmor namun hasilnya 0,0 alias nihil. Mohon perhatian dan kerja kerasnya dari pihak kepolisian setempat Kapolresta Pekanbaru," tutup Pak RT. (*/di)