Piala Dunia 2018

Ganggu Final, Perkumpulan Pussy Riots Mengaku Bertanggung Jawab

Di Baca : 2323 Kali
Final Piala Dunia 2018 sempat terganggu setelah ada empat orang "menginvasi" lapangan mengenakan pakaian mirip polisi

MOSKOW, Detak Indonesia.co.id -- Final Piala Dunia 2018 sempat terganggu setelah ada empat orang "menginvasi" lapangan mengenakan pakaian mirip polisi. Setelah ditelusuri, mereka adalah grup band punk Rusia, Pussy Riot.

Para penyusup memasuki lapangan di Stadion Luzhniki di Moskow, menyebabkan permainan terhenti sejenak pada menit ke-52.

Empat orang itu masuk dan sempat membuat kebingungan orang-orang yang ada di lapangan. Akan tetapi, tim keamanan dengan cepat menyeret para penyusup itu keluar lapangan.

Final Piala Dunia 2018 sempat terganggu setelah ada empat orang "menginvasi" lapangan mengenakan pakaian mirip polisi. Setelah ditelusuri, mereka adalah grup band punk Rusia, Pussy Riot.: Ganggu Final, Perkumpulan Pussy Riots Mengaku Bertanggung Jawab

Pussy Riot dengan cepat mengklaim bertanggung jawab dalam sebuah tweet yang berbunyi: "Saat ini, ada empat anggota band di final Piala Dunia."






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar