AJOI Kepri Dukung Pangdam Tidak Siarkan Berita Hoax
"Saya mencontohkan salah satu kasus yang terjadi di Papua. TNI diberitakan dengan berita yang tidak benar dan hoax. Padahal berita itu sengaja dibuat oleh orang asing yang tidak ingin Papua kembali ke ibu pertiwi, " kata Fadhilah yang sebelumnya bertugas di kepala Pusat penerangan TNI yang berhubungan dengan wartawan.
Hanya saja, kembali ucap Akmil angkatan 88 tersebut, Pers disana masih saja memberitakan hoax, dan tidak langsung mengecek kebenarannya kepada TNI/Polri.
Perlu diketahui bagi TNI/ POLRI ada hal yang menjadi pegangan yaitu kami harus menjaga kedaulatan. Melindungi segenap bangsa dan menjaga keutuhan "Kami itukan ditugaskan sesuai amanat UU," tuturnya.
Dan terkait dengan sinergisitas dan solidaritas, sebentar lagi akan diadakan pemilu hendaknya seluruh komponen masyarakat jangan membuat perpecahan.
Apalagi dengan mengunakan politik identitas. Dengan mengatasnamakan agama.
"Jika menggunakan politik identitas akibatnya cukup dalam, lukanya akan begitu lama dan sakit," katanya.
Tulis Komentar