Di Kampar Riau

Jejak Harimau Ditemukan Lagi, Warga Diminta Waspada

Di Baca : 1529 Kali
foto istimewa

Kampar, Detak Indonesia--Jejak Harimau Sumatera ditemukan lagi di perkebunan plasma kelapa sawit di Desa Tri Manunggal, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau. Kehadiran si raja hutan membuat warga cemas.

Jejak harimau pertama kali ditemukan oleh Yuli Hasibuan salah seorang anggota plasma di blok 3P, Selasa (21/1/2020) pagi.
 
Setelah menerima laporan dari Kepala Desa Tri Manunggal, Edi Bambang Purnomo, BKSDA Riau dipimpin oleh Kasi Wilayah III Duri, Maju Bintang Hutajulu SP MSi didampingi dua orang personel Polhut BBKSDA, Sumodung Harahap dan Deddy Saputra Hasnur, Rabu (22/1/2020) langsung terjun ke lokasi.

Maju Bintang Hutajulu mengimbau masyarakat agar waspada. Menurutnya, Desa Tri Manunggal dan sekitarnya merupakan wilayah lintasan Harimau Sumatera.

"Bila beraktifitas di kebun jangan sendiri, usahakan minimal dua orang dan tidak beraktifitas sore dan subuh hari, karena jam-jam segitu saatnya harimau berkeliaran," tuturnya.

Ia berpesan, jika berpapasan harimau, untuk tidak panik dan dianjurkan untuk berjalan mundur. 

"Jangan coba-coba membelakangi, karena harimau akan memangsa mangsanya dari bagian leher belakang," ucapnya.

"Kemudian jangan sekali-kali memasang jerat atau menyakiti harimau, karena itu bisa memicu kemarahan si raja hutan," tambah Maju.

Sementara, Edi Bambang, berpesan kepada warga untuk mengurangi aktifitas di kebun, pergi memancing, menjerat ayam hutan atau berburu, terutama diwaktu harimau berkeliaran.

"Bila bertemu raja hutan atau tapaknya saya minta agar segera melapor," ujarnya. (Syailan Yusuf)






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar