PERTAMINA AGAR TINJAU HARGA DASAR PERTALITE

Mahasiswa Protes, Harga Pertalite di Riau Termahal di Indonesia !

Di Baca : 1920 Kali

[{"body":"

Pekanbaru, Detak Indonesia<\/strong>--Harga bahan bakar minyak pertalite yang naik menjadi Rp8.000 per liter di Provinsi Riau dan yang tertinggi di Indonesia dikecam keras oleh berbagai elemen masyarakat di Riau. di Riau<\/p>\r\n\r\n

Tidak terkecuali dari kalangan mahasiswa Aliansi BEM se-Riau (BEM SRI) yang juga turut ambil sikap. Riau yang menghasilkan BBM terbesar nasional setelah Cepu malah harga BBM di tingkat masyarakat Riau mencekik leher alias mahal.<\/p>\r\n\r\n

Aliansi BEM SRI menyatakaan kekecewaannya terhadap kenaikan harga Pertalite yang dirasakan mahal oleh masyarakat Riau saat ini. <\/p>\r\n\r\n

Koordinator Issue Aliansi BEM se-Riau, David mengatakan bahwa masalah bahan bakar jenis Pertalite menjadi perbincangan hangat masyarakat Riau, dan mahasiswa. Ia juga menyatakan kekecewaan terhadap pihak yang telah menaikkan harga bahan bakar jenis Pertalite.<\/p>\r\n\r\n

Sementara Koordinator Pusat BEM se-Riau Work Rian Kofrianto juga angkat bicara dalam hal ini. Ia mengkritik bahwasanya Aliansi BEM se-Riau mengutuk dengan keras sikap Pemerintah Riau saat ini menaikkan harga bahan bakar pertalite di Riau.<\/p>\r\n\r\n

 <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/obxeyltu6f\/1-unjukrasa--aliansi-bem-sri-ok.jpg","caption":"Mahasiswa Aliansi BEM se-Riau (BEM SRI) melancarkan aksi protes mahalnya harga Pertalite di Riau. (Foto Ist)"},{"body":"

"Naiknya harga bahan pertalite adalah langkah buruk pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan untuk mensejahterakan rakyat. Terlebih lagi, di tengah langkanya bahan bakar premium malah pemerintah menaikkan harga bahan bakar Pertalite. Ini sama saja mencekik masyarakat Riau," cetusnya.<\/p>\r\n\r\n

Dalam hal ini, Aliansi BEM SRI juga akan terus memantau kinerja pemerintah Riau usai pemerintah berjanji untuk kembali menurunkan harga Bahan bakar jenis Pertalite dan menstabilkan kembali pasokan BBM jenis premium.<\/p>\r\n\r\n

"Jika pemerintah terkesan lambat dalam menangani kasus ini maka Aliansi BEM se-Riau akan siap mengembalikan kesejahteraan masyarakat," pungkas Korpus BEM SRI.<\/p>\r\n\r\n

Pengamanat Ekonomi dari Universitas Riau DR Tri Sukirno Putro menanggapi mahalnya harga Pertalite di  Riau ini menegaskan bahwa harga keekonomian yang standar itu untuk Pertalite sekitar Rp6.000 hingga Rp7.000 per liter. Kalau pertalite dikenakan pajak oleh Pemerintah maka pajak itu jangan memberatkan masyarakat.<\/p>\r\n\r\n

"Aneh saja bila harga Pertalite sampai Rp8.000 per liter di Riau sedangkan di daerah lain Rp7.300 per liter. Sementara Presiden Joko Widodo ingin menyeragamkan harga BBM di Indonesia. Tolong sampaikan ke Pertamina tolong ditinjau lagi harga dasar Pertalite itu, bukan pajaknya. Ini tahun politik sekarang rakyat jangan dibikin susah," kata Dr Tri Sukirno Putro.(rls\/azf)<\/strong><\/p>\r\n","photo":"\/images\/default-photo.jpg","caption":""}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar