58 Meninggal, Pemerintah Siapkan Opsi Relokasi Rumah untuk Warga Terdampak

Pemerintah Kerahkan Pesawat Teknologi Modifikasi Cuaca, Atasi Bencana Susulan Agam

Di Baca : 979 Kali
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto tiba di Kabupaten Agam menggunakan Helikopter dari Pangkalan Udara Sutan Sjahrir, Padang, Sumatera Barat. Setelah mendarat, Kepala BNPB beserta rombongan langsung meninjau lokasi dan memberikan bantuan secara simbolis kepada warga terdampak galodo di Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, pada Selasa (14/5/2024). (Dok. BNPB)

Agam, Detak Indonesia -- Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan sejumlah solusi penanganan bencana banjir lahar dingin dan tanah longsor yang menerjang sejumlah daerah di Sumatra Barat, Sabtu lalu (11/5/2024). Solusi tersebut dihadirkan menyusul dampak kerusakan yang diakibatkan dari bencana tersebut tergolong besar.

Hal ini disampaikan Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto, usai meninjau enam titik lokasi terdampak yakni Bukikbatabuah Kabupaten Agam, Pandai Sikek Sepuluh Kota, Lubuk Mata Kuciang, Lembah Anai, Simpang Manunggal, dan Jorong Panti Kabupaten Tanah Datar. Peninjauan tersebut dilakukan pada hari kedua kunjungan kerja Kepala BNPB, Selasa (14/5/2024). 

Suharyanto menyampaikan, pemerintah menargetkan proses penanganan darurat dapat berjalan optimal dan cepat. Sehingga lokasi terdampak dapat segera pulih dan kembali normal. 

Sementara itu, data mutakhir berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BNPB hari ini per pukul 18.35 WIB, jumlah korban meninggal dunia tercatat 58 orang, sementara korban hilang bertambah dari 27 menjadi 35 orang dalam pencarian. Selain itu, untuk keluarga terdampak berjumlah 1.543 KK dan 33 orang mengalami luka-luka. Pusdalops dan BPBD setempat masih terus melakukan pengkajian dan pemutakhiran data menyusul masih dilaksanakannya proses pencarian dan evakuasi korban.

"Hari ini kami meninjau empat lokasi, besok baru rencananya ke pengungsian. Masih dalam kondisi tanggap darurat, sehingga pertama kami ingin pastikan di lokasi terdampak ini agar kondisi kembali normal jadi alat berat kita ingin memastikan sudah bergerak," ujar Suharyanto, saat meninjau lokasi terdampak di Bukikbatabuah, Kabupaten Agam. 

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kemeja dan rompi cokelat) meninjau lokasi dan memberikan bantuan secara simbolis kepada warga terdampak banjir lahar dingin dan longsor di Pandai Sikek, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa (14/5/2024). (Dok. BNPB)






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar