INSIDEN ANGGOTA DPR RI VS PRESDIR PT FREEPORT

Heboh, Anggota DPR RI Diduga Dipukul Presdir PT Freeport

Di Baca : 1358 Kali
Anggota DPR-RI Fraksi Partai Hanura Mukhtar Tompo
[{"body":"

Jakarta, Detak Indonesia<\/strong>-Sehubungan dengan adanya insiden dugaan pemukulan yang dilakukan Presdir PT Freeport Indonesia, Chappy Hakim, terhadap anggota DPR-RI dari Fraksi Partai Hanura Mukhtar Tompo seusai rapat kerja dengan perusahaan pertambangan di DPR-RI, maka Mukhtar Tompo mengklarifikasi kejadian yang sebenarnya.<\/p>\r\n\r\n

Menurut Mukhtar Tompo kepada pers Kamis (9\/2\/2017) dirinya bukan dipukul oleh Presdir PT Freeport Chappy Hakim melainkan dirinya ditunjuk-tunjuk dan didorong badannya oleh Chappy Hakim seraya mengucapkan kata-kata yang tak pantas kepada dirinya yang menjadi mitra perusahaan pertambangan itu<\/p>\r\n\r\n

"Atas kejadian ini Saya tentu akan memberitahukan kepada pimpinan kami. Dari dulu Saya tetap pada komitmen awal bahwa perusahaan tambang itu harus menjalan komitmennya dengan baik," kata Mukhtar Toro.<\/p>\r\n\r\n

Berita adanya dugaan pemukulan ini sempat menghebohkan karena informasi ini begitu cepat menyebar di duinia maya, medsos dan masih simpang siur apakah benar adanya pemukulan.<\/p>\r\n\r\n

Sementara anggota DPR RI lainnya Akbar Faisal anggota DPR-RI Dapil Sulsel-2, nomor Anggota A-33 dengan adanya insiden ini menyatakan protes sangat keras. Tindakan ini menurutnya sungguh-sungguh keluar dari etika apapun. <\/p>\r\n\r\n

Menurut Akbar Faisal perilaku barbar Presdir Freeport ini sekaligus penghinaan besar kepada pemerintah dan rakyat Indonesia. <\/p>\r\n\r\n

Untuk itu, dia menuntut pertama permintaan maaf dari Chappy Hakim sebagai pelaku tindakan barbar ini. Kedua, meminta manajemen di kantor pusat Freeport Internasional di Amerika Serikat untuk meminta maaf kepada Mukhtar Tompo selaku pribadi, kepada institusi DPR-RI dan kepada Pemerintah Indonesia. <\/p>\r\n\r\n

Ketiga, meminta manajemen\/kantor pusat Freeport Internasional untuk memberhentikan Chappy Hakim sebagai Presdir PT Freeport Indonesia. Keempat, mendesak Presiden Republik Indonesia untuk menghentikan sementara seluruh perjanjian dan kesepakatan dengan Freeport hingga batas waktu yang belum ditentukan. <\/p>\r\n\r\n

"Sikap sangat keras ini perlu untuk menegakkan kehormatan Indonesia mengingat Mukhtar Tompo adalah wakil rakyat Republik Indonesia yang mendapat mandat resmi berdasarkan konstitusi Republik Indonesia, penghinaan dan penganiayaan kepada rakyat Indonesia," kata Akbar Faisal.(azf)<\/strong>
\r\n <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/rbqxt\/9-mukhtar-tompook.jpg","caption":"Anggota DPR-RI Fraksi Partai Hanura Mukhtar Tompo"}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar