SELAIN LIFT JATUH DI RS FATMAWATI

Lift Jatuh, Juga Dialami Warga Rusun Green Pramuka City Jakarta

Di Baca : 4079 Kali
Permasalahan warga Green Pramuka City Jakarta Pusat cukup banyak, mulai masalah Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang mahal dikutip Badan Pengelola, sampai masalah lift yang sering berulah. Namun warga tetap kompak dan bersatu dengan mengadakan kegiatan
[{"body":"

JAKARTA (detakindonesia.com)-Selain peristiwa jatuhnya lift di RS Fatmawati Jakarta melukai 12 orang, lift jatuh juga dialami warga Rumah Susun Green Pramuka City (GPC) Jalan Ahmad Yani Kelurahan Rawasari Kecamatan Cempaka Putih jakarta Pusat, Jumat lalu (17\/6\/2016).<\/p>\r\n\r\n

Menurut warga Rusun GPC kepada detakindonesia.com<\/em>, banyak peristiwa aneh-aneh terjadi di Rusun GPC ini. "Jumat lalu yang agak horor. Saya di Tower Chrysant lobi depan. Naik lift yang palig kiri mau ke lantai 23. Saat di lantai 10 atau 11, tiba-tiba lift berhenti dan seperti jatuh terhempas ke bawah sampai ke lantai 8. Anak dan istri saya sampe pucet dan gak bisa ngomong apa-apa..alhamdulillah kami tidak sampe terlempar, karena cukup kuat hempasan jatuh ke bawah," kata Husni warga GPC.<\/p>\r\n\r\n

Lain lagi menurut keluhan Hetty juga warga Rusun GPC. Di tower Fagio sudah sering terjadi lift jatuh. "Saya sekarang tiap masuk keluar lift di Pino sering was-was," kata Hetty.<\/p>\r\n\r\n

Warga GPC lainnya Roswinar juga mengeluhkan masalah lift di Rusun Green Pramuka City ini. Menurut Roswinar yang dialaminya lain lagi. " kalau aku yang di BG sih cuma ngalamin harusnya berhenti di lantai 6 pintunya nggak mau ngebuka eh malah berhenti di lantai 8 nggak mau turun lagi ke lantai 6, pintu terus nutup akhirnya pencet tombol emergency tapi lumayan nunggu 10 menitan terkurung sendiri di dalam lift kepanasan dan karenakan lift kita nggak ber AC," serita Roswinar di Grup WA warga GPC.<\/p>\r\n\r\n

sementara menurut warga GPC lainnya samtriksakti lift itu hakikatnya transportasi\/kendaraan, maka unsur safety dan security menjadi hal yang prioritas dan mutlak, menyangkut nyawa para penumpangnya. Siapa penanggung jawab lift? Sangat jelas adalah badan Pengelola Rusun GPC plus pengembang," kata Sam.<\/p>\r\n\r\n

Menurut warga GPC bahwa Tower Chrisant baru sekitar setahun dihuni, tapi liftnya sudah bermasalah. Namun masalah lift ini sudah dilaporkan warga GPC kepada pengelola.<\/p>\r\n\r\n

Seperti diberitakan media di Jakarta baru-baru ini terjadi musibah sebuah lift terjatuh di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Akibatnya, 12 orang terluka dan satu di antaranya harus dirawat intensif lantaran mengalami keretakan di tulang kakinya.<\/p>\r\n\r\n

"Korbannya 12 orang, lima orang dirawat sampai sore tadi, yang satu orang masih diobservasi dan ditangani secara serius karena kakinya retak," ujar Deputi Manager RS Fatmawati, Djati Prasetyo kepada wartawan di lokasi RS Fatmawati, Ahad lalu (19\/6\/2016).<\/p>\r\n\r\n

Djati menjelaskan, insiden lift jatuh terjadi sekitar pukul 12.00 WIB di Gedung Teratai. Kala itu, sedang memasuki jam besuk pasien di gedung enam lantai itu. "Tapi, jam itu jam besuk, rame banget," imbuhnya.<\/p>\r\n\r\n

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Semua korban pun langsung dievakuasi ke UGD yang tak jauh dari lokasi.<\/p>\r\n\r\n

"Enggak ada korban jiwa, semua selamat, cuma satu orang yang parah, kakinya retak, selebihnya udah pulang," jelas Deputi Manager RS Fatmawati, Djati Prasetyo.(daniel)<\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/nwmtb\/20-senam-gpc-murniok.jpg","caption":"Permasalahan warga Green Pramuka City Jakarta Pusat cukup banyak, mulai masalah Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang mahal dikutip Badan Pengelola, sampai masalah lift yang sering berulah. Namun warga tetap kompak dan bersatu dengan mengadakan kegiatan senam aerobik tiap Sabtu pagi di areal Rusun GPC dipimpin instruktur senam Murni."}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar