AKIBAT ERUPSI SINABUNG TAK KUNJUNG BERHENTI

Petani Karo Beralih dari Jeruk ke Tanaman Kopi

Di Baca : 4900 Kali

[{"body":"

Kabanjahe, Detak Indonesia<\/strong>--Pasca erupsi Gunung Sinabung yang tidak kunjung berhenti, sebagian petani Karo beralih tanaman yang dulunya jeruk kini lebih memilih tanaman kopi.<\/p>\r\n\r\n

Sehingga Warga Desa Kuta Buluh Kecamatan Kuta Buluh Kabupaten Karo tidak mau ketinggalan untuk memanggil konsultan kopi dari PT Argo Kopi Karo yang beralamat di Jalan Rakoetta S Brahmana Km 3.5 Desa Kacaribu Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo untuk melakukan sosialisasi budi daya tanaman kopi dalam hal pemahaman ruangan dan teknis pemangkasan juga pemupukan kopi di Kuta Buluh Simole. <\/p>\r\n\r\n

Adven Singarimbun selaku Kepala Desa Kuta Buluh Simole merasa bahwa pelatihan ini cukup bermanfaat bagi warganya, ini luar biasa penting untuk warga petani ketahui masih banyak petani kopi disini yang tidak paham teknis berkopi.<\/p>\r\n\r\n

Menurutnyai, maka dari itu dalam beberapa waktu lalu sebelum melakukan demo ke lapangan pihaknya telah dua kali mengadakan pertemuan bersama masyarakat dan kelompok tani Putri Simole, dan dalam waktu dekat ini akan berkunjung ke tempat konsultan untuk sosialisasi yang ketiga untuk tindak lanjut memperdalam pemahaman budi daya kopi, masyarakat sangat senang.<\/p>\r\n\r\n

Zeni selaku konsultan kopi menerangkan bahwa pada dasarnya ada 16 desa binaan yang terkena dampak erupsi Sinabung yang diutamakan untuk menopang perekonomian masyarakat Karo melalui tanaman kopi, namun karena tanaman kopi begitu menjanjikan maka sudah hampir setiap desa meminta jasa pihaknya. <\/p>\r\n\r\n

Adapun cara untuk bekerja sama dengan konsultan kopi yaitu, kepala desa menyampaikan surat permintaan kepada konsultan maka akan turun untuk melakukan sosialisasi, dana bukanlah menjadi suatu patokan dan menerapkan pemberian se ikhlasnya saja dari masyarakat harapan utama konsultan agar masyarakat tahu dan paham merawat kopi.<\/p>\r\n\r\n

"Saya melihat begitu pesatnya perkembangan kopi di Tanah Karo sehingga hampir di setiap desa di Kabupaten Karo memiliki tanaman kopi, jadi sangat butuh pembinaan secara pandangan karena tanaman kopi sangat potensial menjadi penopang ekonomi msyarakat. Ini sebenarnya bukanlah hal baru, hanya saja kurangnya pemahaman petani saja, sehingga perkembangannya sedikit lamban. Saya berharap pemerintah memperhatikan ini dan bisa menjadi bagian untuk menunjang cepat kembangnya petani kopi di Tanah Karo ini," tutup zeni.(pmg)<\/strong><\/p>\r\n\r\n


\r\n <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/jmojzgbetw\/16-kopi-karook.jpg","caption":"Masyarakat Desa Kuta Buluh Simole Kecamatan Kutabuluh Kabupaten Karo menyaksikan demo pemangkasan tanaman kopi di salah satu lahan warga, Ahad (14\/1\/2018). (pmg\/Detak Indonesia.co.id)"}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar