gencar melakukan optimalisasi idle well di WK Rokan

Ikhtiar PHR Hidupkan Sumur Mati Suri di Rokan Demi 1 Juta Barel Minyak

Di Baca : 988 Kali
Aktivitas para pekerja Migas di PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan dalam mendukung ketahanan energi.

Pekanbaru, Detak Indonesia -- PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus berupaya meningkatkan produksi minyak di Wilayah Kerja (WK) Rokan, termasuk dalam ikhtiar pencapaian target 1 juta barel minyak per hari (BOPD) di 2030. Berbagai upaya dilakukan, di antaranya dengan menghidupkan kembali sumur-sumur yang sudah tidak aktif (idle well) di WK Rokan.

EVP Upstream Business PHR WK Rokan Edwil Suzandi mengatakan, pihaknya gencar melakukan optimalisasi idle well di WK Rokan, baik untuk sumur penghasil minyak ringan atau Sumatra Light Oil (SLO), maupun sumur penghasil minyak berat atau Heavy Oil (HO).

“Berbagai upaya kami lakukan untuk memaksimalkan sumur-sumur yang ada di WK Rokan, termasuk sumur non-aktif (idle well). Di antaranya dengan memperpanjang umur sumur atau well intervention dengan cara melakukan pelubangan dinding sumur (perforasi) dan melakukan perawatan hingga pembersihan sumur. Kami juga lakukan pengecekan baik itu evaluasi maupun koreksi kerusakan kerusakan pada sumur (well stimulation) agar bisa berproduksi dengan maksimal,” kata Edwil.

Tak hanya itu, lanjut Edwil, PHR juga memanfaatkan teknologi canggih sebagai metode optimalisasi sumur dengan mengangkat materi migas (hidrokarbon) dari dalam sumur ke permukaan atau disebut artificial lift optimization, termasuk mencegah agar pasir tidak ikut terproduksi bersama migas (sand control).

“Selain itu, metode optimalisasi sumur lainnya yakni dengan cara melakukan konversi sumur yang tadinya sumur produksi menjadi sumur injeksi. Kita juga lakukan workover atau kerja ulang pindah lapisan terhadap sumur yang ada untuk mendapatkan produksi minyak yang lebih baik,” kata Edwil.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar